Internet Masuk Desa Bukan Lagi Mimpi, Gubernur Sumsel Herman Deru Gandeng PT Indonesia Comnet Plus

Internet Masuk Desa Bukan Lagi Mimpi, Gubernur Sumsel Herman Deru Gandeng PT Indonesia Comnet Plus (ICON+)

Penulis: Rahmaliyah | Editor: Sudarwan
Dok Humas Pemprov Sumsel
Pertemuan Gubernur Sumsel, Herman Deru dengan jajaran PT Comnet Plus (ICON+) terkait penyediaan fasilitas internet di desa , Rabu (26/6/2019). 

Internet Masuk Desa Bukan Lagi Mimpi, Gubernur Sumsel Herman Deru Gandeng PT Indonesia Comnet Plus (ICON+)

Laporan wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui Perusahaan Daerah (PD) Prodexim menggandeng PT Indonesia Comnet Plus (ICON+) untuk mewujudkan fasilitas internet masuk desa.

Nantinya lewat kerjasama dengan anak perusahaan PLN tersebut diharapkan memberikan benefit bagi Pemprov Sumsel dalam merelalisasikan internet masuk desa secepatnya.

Minimal internet di pusat-pusat pelayanan publik seperti pasar, sekolah dan lainnya.

"Boleh saja urusannya ke profit tapi sisi lain yakni sosialnya juga harus diperhatikan. Saya yakin kerjasama ini bisa menguntungkan dua belah pihak," ujarnya, Rabu (26/6/2019).

Jauh sebelum kerjasama dilakukan, Deru telah mencanangkan target untuk menyediakan fasilitas internet hingga ke pelosok di Sumsel.

BREAKING NEWS: Pembunuhan di OKU Selatan, Warga Temukan Mayat Pria Tergorok di Kebun Kopi

BREAKING NEWS: Seorang Pengendara Motor di PALI Tewas Mengenaskan Dilindas Truk Muatan Batubara

BREAKING NEWS : Kecelakaan Maut di Areal Tambang Batubara di Lahat, Dua Sopir Truk Batubara Tewas

Penonton Kejuaraan MXGP 2019 di OPI Jakabaring Track Palembang Bakal Disediakan Shuttle Bus Gratis

Terlebih hal ini menurutnya sejalan dengan visi dan misi dirinya bersama wakil gubernur.

"Soal kepercayaan yang ada pada ICON+ tentu semua paham. Makanya setelah ini saya ingin ada aksi nyata yang dirasakan masyarakat," jelasnya.

Sementara itu General Manager Strategic Bisnis Unit Palembang PG ICON+, Ratriani Kartika M menjelaskan meski belum begitu familiar di kalangan masyarakat umum, namun pengguna jasa mereka sudah sangat banyak sejak tahun 2000.

Beberapa daerah kabupaten seperti Dinas Kominfo Banyuasin, kemudian Muaraenim dan BPAD Palembang sudah ikut menikmati jasa yang mereka sediakan.

"Termasuk BSB sejak tahun 2012. Bahkan kami sudah punya 2.200 pelanggan entreprise sejak 2000. Tapi memang belum terlalu dipublish bahwa kami adalah perusahaan TIK yang merupakan anak perusahsaan PLN," jelasnya.

Kedepan pengembangan usaha yang dilakukan ICON+ ini jelasnya akan mengintegrasikan setiap gardu induk yang dimiliki PLN dengan menjual internet atau bundling jaringan dengan listrik.

"ICON+ juga punya kantor regional termasuk di Palembang yang meliputi 5 provinsi," tuturnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved