Mengenal Asal Usul Pempek, Makanan Khas Palembang yang Sudah Go International Hingga ke Korea

Kini, pempek bukan saja terkenal di Indonesia. Negara Gingseng Korea rupanya sudah mulai mencoba pempek makanan khas Kota Palembang.

Penulis: Feny Maulia Agustin | Editor: Sudarwan
Youtube Channel CHANGTHEKEVIN
Kevin (kanan) memperkenalkan pempek ke Hyun Ko(kiri) 

Mengenal Asal Usul Pempek, Makanan Khas Palembang yang Sudah Go International Hingga ke Korea

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Bagi sebagian warga Palembang, pempek merupakan makanan wajib yang harus selalu ada di rumah dan di setiap acara, mulai dari acara biasa hingga acara-acara besar seperti hari raya dan pernikahan.

Pempek merupakan makanan camilan berbahan dasar ikan. 

Tapi seiring perkembangan dan inovasi, pempek bisa terbuat dari kulit ikan, udang bahkan adonan sagu. 

Dalam histori, pempek pertama kali ditemukan oleh saudagar China.

Nama pempek berasal dari panggilan apek atau pek-pek.

Sebutan itu ditujukkan kepada paman atau lelaki tua Tionghoa. 

Mulai masuk sekitar abad ke-16 di masa Sultan Mahmud Badaruddin II, histori pempek dijelaskan berdasarkan cerita rakyat, bahwa ada seorang apek berusia 65 tahun yang tinggal di daerah Perakitan (tepian Sungai Musi).

Kemudian ia merasa prihatin menyaksikan tangkapan ikan yang berlimpah di Sungai Musi, maka seluruh ikan itu dimanfaatkannya dengan baik.

Tidak hanya sebatas digoreng dan dipindang, ia lalu mencoba memanfaatkan dan mengolah dengan cara cara baru.

Mulai mencampur daging ikan giling dengan tepung tapioka.

Akhirnya apek itu menghasilkan makanan baru yang ia jajakan dengan cara mengelilingi Kota Palembang.

Oleh karena penjualnya dipanggil dengan sebutan “pek … apek”, maka makanan tersebut akhirnya dikenal sebagai empek-empek atau pempek.

Menurut pemerhati sejarah Palembang, Kms H Andi Syarifuddin yang dikutip dari kompas.com, sebutan pempek sebelumnya bernama kelesan.

Produksi Pempek Minim Sertifikasi SNI, Begini Anjuran dari Dinas Koperasi dan UKM Palembang

Selain Pempek. Berikut ini Destinasi Kuliner Yang Patut Dicoba Jika Berkunjung Ke Palembang

Cara Membuat Pempek Palembang Lengkap dengan Cukonya Dijamin Anti Gagal dan Tidak Ribet

"Di masa Kesultanan Palembang, pempek disebut kelesan. Kelesan adalah panganan adat di dalam Rumah Limas yang mengandung sifat dan kegunaan tertentu. Dinamakan kelesan juga karena makanan ini dikeles atau tahan disimpan lama," katanya.

Tercatat pada tahun 1916, pempek mulai dijajakan oleh penjual yang berjalan kaki dari kampung ke kampung, khususnya di kawasan keraton (Masjid Agung dan Masjid Lama Palembang).

Lantas dari mana nama kelesan?

Ternyata itu sebagai sebutan pembeli pempek kepada penjual kelesan.

"Empek adalah sebutan bagi orang China yang menjajakan kelesan. Para pembeli yang biasa membeli kelesan dan rata-rata anak muda, sering memanggil penjual kelesan dengan kalimat, 'Pek, empek, mampir sini!'," jelas Andi.

Carassco-Fagundez Senang Bisa Nikmati Pempek Bersama Alex Noerdin

Alan Hendrique Terpaksa Tinggalkan Nasi Goreng Kuliner Indonesia Pasca Sriwijaya FC Degradasi

Menurut Andi sejarah tentang pempek ini, tercatat di buku berjudul "Sejarah dan Kebudayaan Palembang: Rumah Adat Limas Palembang" yang ditulis oleh M Akib, RHM.

Kini, pempek bukan saja terkenal di Indonesia.

Negara Gingseng Korea rupanya sudah mulai mencoba pempek.

Tak sedikit youtuber di Korea bahkan menciptakan konten khusus untuk mereview makanan khas kota yang terkenal dengan Jembatan Ampera ini.

Pengerjaan IPAL Palembang Memasuki Pemasangan Tee Flange, Ini Fungsinya

Review Pempek Oleh Orang Korea

1. Hyun Ko

Salah satu orang korea Hyun Ko, diperkenalkan pempek oleh Kevin yang merupakan orang Indonesia asli bahkan asal Palembang yang tinggal di Korea.

Kevin menuliskan dalam keterangan akun youtube channelnya "CHANGTHEKEVIN"

Jika review dia kali ini berdasarkan request dari para netizen.

"Halo semuanya kembali lagi bersama KEVIN asal Palembang, Indonesia. Kebetulan aku kan orang Palembang, nah di video ini, aku mau cobain PEMPEK ke orang Korea yang belum pernah sama sekali ataupun melihat PEMPEK, jadi tunggu apa lagi?" tulisnya.

"Ga hanya itu aku ada yang namanya "Netizen Request" jadi disini aku akan pergi ketempat atau makan makanan yang di request sama netizen, nah kalo ada request langsung aja tulis dicomment di bawah ya,"  tambah Kevin di sela percakapan Kevin dan Hyun Ko juga sembari bercanda.

Deretan Drama Korea Terbaik 2019, Mulai dari Touch Your Heart, The Crowned Clone hingga Liver or Die

Nonton Drama Korea Kisah Cinta Pangeran dan Pengemis, Berikut Deretan Drama Korea Terbaik 2019

Dalam video saat Kevin menjelaskan tentang bumbu kuah yang dimakan bersama pempek bernama "cuko" Hyun Ko membalas dengan kata bahasa Korea "jugo" yang memiliki arti "die" dalam bahasa Inggris, atau mati dalam bahasa Indonesia. 

Dengan bercanda Hyun Ko mengatakan "jadi yang makan ini (pempek) dengan 'jugo' maka akan mati."

Kevin yang tertawa dengan kalimat Hyun Ko menambahkan jika Hyun Ko nanti mencoba pempek dan rasanya lezat, Hyun Ko harus berkata "Enak Nian".

Selain Hyun Ko, ternyata masih ada lagi youtuber lain yang merasakan sensasi kenikmatan pempek.

2. Hari Jisun

Perempuan Korea ini sangat fasih berbahasa Indonesia, dalam video yang ia posting.

Hari Jisun mengatakan rasa pempek sangat cocok dengan lidahnya. "Cocok banget dengan lidahku". 

Kemudian setelah ia mencoba pempek kapal selam, Hari Jisun berkatak: "Pempek saya suka karena teksturnya lembut, enak-enak. aku akan terus-terus makan pempek".

Milenial Indonesia sedang Demam Korea, Hingga Mati-matian Ingin Cepat Bisa Bahasa Korea, Ini Caranya

Ingin Cepat Bisa Berbahasa Korea Terutama Bahasa yang Gaul Bagi Anak Muda, Begini Tips dan Caranya

===

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved