Istrinya Sering Ditelpon, Mito Hajar Teman Satu Desanya Hingga Babak Belur Pakai Helm

Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri

SRIPOKU.COM, MUARAENIM - Diduga cemburu, Sasmito alias Mito (40) warga  Desa Kemang, Kecamatan Lembak, Kabupayen Muataenim, kesal dan nekat memukuli Irwan (40) warga sedesanya dengan menggunakan helm hingga babak belur.

Karena tidak senang korban melaporkan pelaku ke Polsek Lembak dan akhirnya pelaku ditahan di Polsek Lembak, Jumat (18/1/2019).

Informasi dihimpun, kejadian tersebut terjadi tanggal 15 Januari 2019 sekitar pukul 19.20 di dekat TPU Desa Kemang, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muaraenim.

• Seorang Pria di Lahat Tersengat Listrik dan Tersangkut di Papan Reklame, Begini Kondisinya

• Pegawai Disdukcapil Palembang Masuk Rutan Pakjo, Kepala Rutan Ucapkan Terima Kasih

• Untuk Pertama Kali, RSMH Lakukan Operasi Pemasangan Alat Pacu Jantung Tanpa Kabel ke Pasien

Ketika itu korban Irwan dalam perjalanan hendak pulang ke rumah dengan menggunakan sepeda motor.

Tiba-tiba secara tidak sengaja bertemu dengan pelaku Sasmita alias Mito yang juga sedang mengendarai sepeda motor.

Ketika tiba dilokasi kejadian lalu korban menyetop sepeda motor pelaku karena mau minta maaf dan menjelaskan duduk persoalan antara pelaku dan istrinya yang ribut karena gara-gara korban sering menelpon istri pelaku sehingga membuat pelaku cemburu dan marah.

Mendengar hal tersebut pelaku emosi dan langsung memukul korban berkali-kali dengan menggunakan helm yang dipakai pelaku yang mengakibatkan korban luka lebam pada bagian mata sebelah kanan, luka jahitan pada bagian mata bawah sebelah kiri, luka jahitan pada telinga sebelah kiri dan luka jahitan pada dagu sebelah kiri serta luka lecet pada bagian dada sebelah kiri.

• Raih Piala Adipura ke 7, Bupati OKU Timur Berikan Reward Bagi Pasukan Kuning. Ini Bentuk Rewardnya

• Sumringahnya Wajah Ibu-ibu Petugas Kebersihan di Sekayu yang Pegang Langsung Piala Adipura

• Kepergok Mencuri Sepeda Motor di Sukarami, Warga Rambutan Babak Belur Dihajar Massa

Dan perkelahian tersebit bisa amankan setelah warga memisahkannya.

Atas kejadian tersebut korban langsung melaporkan masalah tersebut ke Kepala Desa setempat dan korban dibawa warga ke Puskesma Lembak selanjutnya korban ke RSUD Prabumulih dikarenakan banyak mengeluarkan darah dibagian bawah mata sebelah kiri.

Setelah diobati, korban langsung datang ke Polsek Lembak untuk melaporkan kejadian tersebut.

Setelah memeriksa saksi-saksi dan bukti , dibawah pimpinan Kapolsek Lembak AKP Alpian bersama anggotanya melakukan pengejaran terhadap pelaku di Desa Kemang.

• Pulang dari Jambi, Buruh Bangunan Ini Jadi Korban Penodongan di Bawah Jembatan Ampera

• Dermaga Bawah Jembatan Ampera Dimodernisasi, Sebagai Pilot Project Angkutan Sungai Tingkat Nasional

• Dua Pelaku Penodongan di Pabrik Penggilingan Padi Dibekuk Petugas, Dua Pelaku Lainnya Masih Buron

Namun ternyata pelaku sudah tidak berada di rumahnya. Selanjutnya dilakukan upaya persuasif dengan menghimbau kepda keluarga pelaku agar menyerahkan diri.

Pelaku kemudian dibawa oleh keluarganya secara sukarela ke Polsek Lembak beserta dengan barang bukti helm yang di gunakan pelaku untuk memukul korban.

Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono, tersangka dan barang buktinya diamankan guna proses hukum. Atas perbuatan tersangka akan dikenakan pasal 351 KUHP.

===