Gegana Brimob Polda Sumsel Sisir 10 Gereja di Palembang
Penjinak Bom Detasemen Gegana Brimob Polda Sumsel Ajun Komisaris Wuli HR mengatakan, tiga unit tim penjinak bom telah menyisir 10 gereja besar di Pale
Penulis: Rangga Erfizal | Editor: Welly Hadinata
lihat foto
Laporan wartawan Sripoku.com, Rangga Efrizal
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Penjagaan dan pengamanan gereja jelang ibadah natal dilakukan oleh Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan dengan menyisir 10 gereja sejak pagi, Senin (24/12/2018).
Penyisiran dilakukan sejak pagi hari untuk mengamankan gereja dari barang-barang berbahaya.
Kepala Unit 1 Penjinak Bom Detasemen Gegana Brimob Polda Sumsel Ajun Komisaris Wuli HR mengatakan, tiga unit tim penjinak bom telah menyisir 10 gereja besar di Palembang dan menyingkirkan barang-barang berbahaya yang berpotensi mengancam keamanan umat nasrani saat beribadah.
Gelar sterilisasi dilakukan dengan menggunakan detektor logam, dragon light, mirror set, serta menyisir memanfaatkan personel K9.
"Nanti juga akan dipasang security door di setiap pintu masuk gereja tersebut."
"Kita hanya menyisir 10 gereja besar di Palembang, untuk yang lainnya berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Polsek setempat. Kita siaga on call kalau ada hal besar yang perlu kita turun tangan," ujar Wuli usai melakukan penyisiran.
• Ops Lilin Musi 2018, Polda Sumsel Sebar 2.459 Petugas
• Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Kodam II Sriwijaya siap backup Polda Sumsel
• Pengamanan Natal dan Tahun Baru Kapolda Sumsel Sebar 2.459 Anggota Polisi
Sementara itu, Kapolda Sumsel Inspektur Jenderal Zulkarnain Adinegara mengatakan, pihaknya mengerahkan 2.500 personel bersiaga di gereja dan lokasi keramaian selama Operasi Lilin Musi 2018 berlangsung.
Pihaknya pun telah berkoordinasi dengan instansi terkait demi kelancaran pengamanan.
"Jelang natal dan tahun baru segala bentuk ancaman muncul, terorisme, kenaikan harga pangan dan lainnya. Karena itu kita fokus pengamanan di lokasi peribadatan, mall, dan pusat keramaian lainnya," jelas Kapolda.
Beberapa dari gereja yang sudah disterilkan tersebut yakni Gereja HKBP di jalan Mayor Ruslan, Gereja Santo Yosef di Jalan Jenderal Sudirman, Gereja HKBP Sukarami, serta Gereja Santa Maria di kawasan Kambang Iwak Palembang.
