Berita Muba
Tahun 2019, Pemkab Muba Targetkan Semua Pekerja Jasa Kostruksi Tersertifikasi
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menargetkan semua pekerja jasa konstruksi yang berinvestasi di Kabupaten Muba tersertifikasi
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Siti Olisa
Laporan wartawan Sripoku.com, Fajeri Ramadhoni
SRIPOKU.COM, SEKAYU — Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) menargetkan semua pekerja jasa konstruksi yang berinvestasi di Kabupaten Muba tersertifikasi pada 2019 nanti.
Tujuan pekerja yang bersertifikasi untuk memperbaiki kualitas konstruksi dan melindungi tenaga kerja yang bekerja dalam melakukan pembangunan di Kabupaten Muba.
Sekretaris Daerah (Sekda) Muba Drs H Apriyadi MSi, didampingi Plt Kepala Dinas PU PR Herman Mayori, mengatakan saat ini Kabupaten Muba terus gencar dalam pembangunan infrastruktur publik, maka dari itu setiap pemabangunan yang harus berkualitas.
• Pemprov Sumatera Selatan Percepat Penataan Angkutan Batu Bara
Tentunya dengan pekerja yang mempunyai sertifikasi khusus dalam bidangnya.
"Ya, kedepan kita akan mensyaratkan kontraktor harus memperkerjakan tenaga kerja yang bersertifikat, seperti yang diinstruksikan dalam Undang-Undang Jasa Kostruksi No 2 Tahun 2017," kata Apriyadi, disela Pembukaan Kick-off Percepatan Uji Sertifikasi bagi Tenaga Kerja Konstruksi (TKK) Terampil di Wilayah Kabupaten Muba yang diikuti 200 tenaga kerja, di Halaman Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Muba, Kamis (29/11/18).
Lanjut Apriyadi, Pemkab Muba akan menargetkan pada tahun 2019 nanti minimal 3000 hingga 5000 tenaga kerja konstruksi di Muba akan disertifikasi.
• Ganti Sejumlah Direksi, Herman Deru Ingin Bank Sumsel Babel Segera Jadi Bank Besar
Pihaknya akan melakukan Kick Off pada 2019 nanti dengan 3000 pekerja, selain itu tidak menutup kemungkinan kita membukanya untuk kabupaten tetangga.
“Kick Off percepatan uji kompetensi sertifikasi ini bertujuan untuk melatih dan meningkatkan kompetensi tenaga kerja yang terampil sehingga dapat terpenuhi kualitas dan kuantitas tenaga terampil konstruksi khususnya yang dapat memberikan nilai positif. Sehingga sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan sertifikasi ini adalah tersedianya tenaga kerja yang terampil untuk mendukung penyelenggaraan konstruksi di Kabupaten Muba,” jelasnya.
• Mulai Hari Ini LRT Beroperasi Sampai Malam, Jam Operasional Mulai 05.00 Sampai 22.00
Sementara, Direktur Bina Kompetensi dan Produktivitas Konstruksi Kementerian PUPR RI, Ir Ober Gultom MT, mengatakan kegiatan yang diikuti 200 tenaga kerja jasa konstruksi ini dimaksudkan agar tenaga kerja jasa konstruksi dapat memiliki sertifikasi.
Dimana tenaga kerja yang bersertifikat akan memberikan jaminan kualitas dan ketepatan pada pengerjaan proyek-proyek Infrastruktur.
• Mulai Hari Ini LRT Beroperasi Sampai Malam, Jam Operasional Mulai 05.00 Sampai 22.00
“Dari data yang ada sebagian besar tenaga kerja jasa konstruksi yang belum tersertifikasi ini berada di luar pulau jawa, sertifikasi merupakan kewajiban amanat undang-undang oleh karenanya Kementerian PUPR RI saat ini bekerja keras untuk dapat mencetak banyak tenaga kerja bersertifikat dan terampil. Oleh karena itu pekerjaan yang baik sangat diperlukan, jadi tidak hanya cepat tapi juga aman," ungkapnya.