Berita Palembang

Bayi Usia 10 Bulan di Palembang Kenakan Kacamata Plus 20 Akibat Penyakit Ini

Bayi mungil ini terpaksa menggunakan kacamata setebal itu, mengalami gangguan penglihatan

Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
Sripoku. com /Yandi Triansyah
Abrar Ziljian Ahmad 

Laporan Wartawan Sripoku.com Yandi Triansyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - - Abrar Ziljian Ahmad (10 bulan)  harus menggunakan kacamata plus 20 akibat penyakit rubella yang dideritanya sejak dalam kandungan.

Bayi mungil ini terpaksa menggunakan kacamata setebal itu,  mengalami gangguan penglihatan karena katarak yang disebabkan oleh rubella.

Abrar Ziljian Ahmad
Abrar Ziljian Ahmad (Sripoku. com /Yandi Triansyah)

Selain itu,  ia juga dipasang alat dengar karena penyakit tersebut menganggu pendengarannya.

Saking terganggunya bayi itu hanya bisa mendengar suara pesawat yang terbang disekitar dirinya. 

Baca: Jadwal Pertandingan Liga 1 Indonesia Pekan 23 dan Siaran Langsung, Duel Klasik hingga Andalas

Baca: LIVE STREAMING Timnas U-16 Indonesia Vs Iran di MNC TV, Ini Prakiraan Susunan Pemain Garuda Asia

Baca: Lihat Penampakan Rumah Mewah 6 Artis Ini, Dibangun Hingga Puluhan Miliar Rupiah, Bak Istana Bogor

Bersama sang ibu  Osa Tri Windi (32) keduanya hadir di acara evaluasi pencapaian kampanye imunisasi Measles Rubella (MR) tingkat kota Palembang, Kamis (20/9/2018).

Osa menceritakan awal mula dirinya terkena rubella dan menular ke janinnya yang sedang ia kandung. 

"Rubella  ketauan lebih dulu,  ketika berselang saat test pack ternyata saya hamil, " kata Osa. 

Saat mengetahui dirinya hamil tak ada gejala apa apa sama seperti gejala umum ibu hamil lainnya. 

Namun usia  kehamilan keempat pekan,  dirinya merasakan gejala flu dan ruam dibeberapa bagian tubuhnya.

Abrar Ziljian Ahmad bayi yang terkena bersama ibunya penyakit rubella, Kamis (20/9/2018)
Abrar Ziljian Ahmad bayi yang terkena bersama ibunya penyakit rubella, Kamis (20/9/2018) (Sripoku. com /Yandi Triansya)

Begitu mengetahui dirinya hamil dirinya pun Konsul ke dokter kandungan, dikatakan bahwa kemungkinan besar janinnya akan tertular penyakit rubella.

"Pada usia kandungan empat minggu kandungan saya bisa dipastikan janin saya terkena rubella tapi saya masih berharap kemungkinan tidak tertular, " katanya. 

Air mata Osa tak terasa menetes.  Para hadirin yang datang pun seketika hening mendengarkan cerita ibu dua anak ini. 

Baca: Personel ST12 Ngamen di LRT Palembang. Ini Komentar Mereka terhadap Fasilitas di dalam LRT

Baca: Saling Cinta! Ini Perasaan Terpendam Ayu Ting Ivan Gunawan. Tapi 2 Syarat Ini Penghalang Nikah

Menurut Osa anaknya harus mengenakan kacamata plus 20 dan alat bantu dengar.

Di usia tiga bulan mata anaknya sudah harus dioperasi namun semua itu ia jalani karena baginya tak ada anak yang lahir dengan sia sia. 

Dengan semangat dia mengajak para hadirin untuk melakukan imunisasi rubella yang sedang gencar dikampanyekan oleh pemerintah.

"Mumpung belum telat ibu ibu dan bapak bapak sekalian,  segera imunisasi MR, " katanya. 

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved