Berita Palembang
Baru 3 Trainset Tersertifikasi, LRT Utamakan Keselamatan dan Kenyamanan Penumpang
Dari 7 trainset Light Rail Trainset (LRT) yang berada di Palembang baru sekitar setengah atau 3 trainset mendapatkan sertifikasi
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: pairat
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria Saputra
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-- Dari 7 trainset Light Rail Trainset (LRT) yang berada di Palembang baru sekitar setengah atau 3 trainset mendapatkan sertifikasi kelayakan untuk beroperasi melayani penumpang.
PPK LRT Sumsel, Suranto menerangkan sembari menunggu sertifikasi rampung pihaknya terus melakukan berbagai simulasi atau latihan untuk evakuasi, sehingga LRT Sumatera Selatan ini benar-benar menjadi safe and secure beroperasi.
Untuk mendapatkan sertifikasi harus melalui berberapa tahapan seperti uji sarana, prasarana, simulasi evakuasi keadaan darurat. Dengan demikian barulah persyaratan izin operasi serta standar operasional diterbitkan.
"Total sudah ada 7 trainset LRT dan baru setengahnya mendapatkan sertifikasi. Setalah proses sertifikasi dan perizinannya keluar, kami juga harus mempersiapkan segala sesuatu yang berhubungan dengan langkah mitigasi," kata Suranto, Minggu (22/7/2018).

Baca:
Butuh Uang Beli Seragam Sekolah Anak, Pria di Palembang Ini Nekat Mencuri
Tahu Putri Denada Sakit, Sarwendah Ajak Sang Mama Jenguk Shakira di Singapura, Lihat yang Dibawa
Ia mengungkapkan, LRT Sumsel dalam 1 trainsetnya memiliki 3 kereta yang bisa mengangkut 536 penumpang dengan rincian 128 duduk dan 406 berdiri. Dalam trainset juga bakal disiapkan seperti fasilitas AC, CCTV dan WiFi.
"Jelang beroperasi secara umum Akan kita ujicoba terus. Karena keselamatan dan keamanan masyarakat adalah tujuan utama kita," tegas Suranto.
Secara umum progres LRT berjalan sesuai rencana dengan perkembangan progres pembangunan LRT sudah mencapai 94,515 persen. Beberapa trek pun terus dilakukan ujicoba. Selain uji mitigasi pihaknya juga tengah menguji persinyalan dan beban saat melintas di jalur LRT.
"Trek 1 sudah kita ujicoba, sekarang kita tengah fokus mencoba trek 2 rute Jakabaring-Bandara," jelasnya. (*)