SFC Update

Dirut PT SOM Muddai Madang Pertimbangkan Batasi Penggunaan Medsos bagi Tim Sriwijaya FC

Mengenai beberapa pembatasan style atau gaya pemain yang harus dibatasi juga. Misal ga boleh mabuk-mabukan

Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/RM RESHA AU
(Kiri-kanan) Direktur Pertandingan PT. Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) Augie Bunyamin, Direktur Utama PT. SOM Muddai Madang, Sekretaris Umum PT SOM Faisal Mursyid dan Asisten Manajer Sriwijaya FC Ahmad Haris saat memberikan keterangan pers di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Minggu (10/6/2018). 

Laporan Wartawan Sripoku.com, RM Resha AU

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Komisaris Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM) selaku pengelola klub Sriwijaya FC Muddai Madang resmi mengambil alih jabatan sementara Direktur Utama manajemen perusahaan tersebut.

Ia menggantikan IGB Surya yang menduduki posisi itu sebelumnya.

Muddai yang juga Wakil Ketua Komite Olahraga Indonesia (KOI) itu langsung akan mengambil beberapa kebijakan.

Satu di antaranya ialah, mulai mempertimbangkan etika keseluruhan mulai dari manajemen, pelatih hingga pemain dalam bermain media sosial.

Baca: Wanita Cantik Ini Ungkap Penyebab Keterlambatan Pembayaran Gaji Para Pemain Sriwijaya FC

“Pasti ada evaluasi. Mengenai beberapa pembatasan style atau gaya pemain yang harus dibatasi juga. Misal ga boleh mabuk-mabukan, atau main di medsos jangan sekenanya,” ujarnya saat konferensi pers, Minggu (10/6/2018).

Ia juga mempertimbangkan hal-hal bersifat pembatasan tersebut untuk dimasukkan dalam klausul kontrak di awal.

Sehingga nantinya, pelaku Sriwijaya FC mulai dari pemain, pelatih hingga jajaran manajemen akan lebih disiplin lagi dalam membangun tim secara keseluruhan berdasarkan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.

Memang di satu sisi, Muddai yang juga mantan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumsel periode 2012 – 2016 ini mengatakan tidak mungkin membatasi secara penuh penggunaan sosial media bagi pihak-pihak yang dikatakan tadi.

Baca: Ambil Alih Jabatan Dirut, Muddai Madang Jamin Pemain Sriwijaya FC tak Telat Gajian

Selain hak person, handset masing-masing dipegang oleh yang bersangkutan.

“Medsos itu kan yang megang ya yang bersangkutan. Paling nanti kita mengimbau agar tertib dan disiplin,” tegasnya.

Muddai mengaku senang melihat reaksi para publik penggemar tim berjuluk Laskar Wong Kito.

Mulai dari pujian, dukungan hingga kritikan yang bersifat membangun dari para warganet dan masyarakat yang memberikan suaranya secara langsung.

Namun ia tak ingin ada suara-suara sumbang yang bersifat merusak tim yang saat ini tengah berada di posisi papan atas.

Baca: Libur Panjang, Manajemen Mulai Lakukan Evaluasi Tim Sriwijaya FC

Sehingga selain dukungan dari masyarakat, ia juga berharap para pelaku tim dapat memberikan citra positif yang dapat membangun tim.

“Tim saat ini berada di koridor 5 besar, ini harus dipertahankan. Apalagi target kita ke depan ikut Liga Asia. Paling tidak kita harus 3 besar, syukur-syukur peringkat 2 atau malah 1,” jelasnya.

Baca: Ini Besaran Jumlah Zakat Fitrah Berbentuk Beras dan Uang untuk Kota Palembang

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved