Breaking News

Saluran Air Kecil, Warga Talang Jawa Lahat Jadi Langganan Banjir. Tinggi Air Hingga Mata Kaki

"Tentu kita sangat berharap ada solusi dari pemerintah bagaimana saluran air bisa menampung intensitas saat hujan,"tambah Ramadhan.

Penulis: Ehdi Amin | Editor: Siti Olisa
SRIPOKU.COM/EHDI AMIN
Tampak air menggenangi rumah warga di kelurahan Talang Jawa Lahat. 

SRIPOKU.COM, LAHAT --- Hujan yang mengguyur Kota Lahat, Kamis (26/4) berdampak meningkatnya intensitas air di saluran pembuangan air limbah (SPAL) atau Ayek Apul, di kawasan Talang Jawa Lahat.

Akibatnya air meluap dan menggenangi rumah warga setinggi mata kaki orang dewasa.

Akibat kejadian tersebut, warga dibuat repot dan harus berjibaku menghindarkan perbotan rumah dari air.

Baca: Gubernur Sumsel Alex Noerdin Sosialisasikan Asian Games kepada Masyarakat Lahat

Hal tersebut seperti terlihat di kawasan Talang Jawa, Kecamatan Lahat, tepatnya di Gang Kenanga, RT 08, RW 04.

Tanpa permisi, air memasuki rumah rumah warga di kawasan yang dikenal padat penduduk tersebut.

Saat ini warga berjibaku membersihkan rumah seiring mulai meredanya hujan yang turun.

Baca: Bandingkan Honor dengan Kriss Hatta, Ternyata Segini Honor Billy Syahputra. Puluhan Juta?

Menurut Mantoro (50) warga setempat bagi warga sekitar kejadian tersebut tak mengherankan lagi.

Pasalnya, jika hujan turun cukup lama apalagi intensitasnya tinggi dipastikan wilayahnya tersebut akan banjir.

"Ya jika hujan cukup lama apalagi hujanya lebat sudah dipastikan akan banjir. Seperti hari ini hujan mulai turun sekira pukul 13.00 hingga pukul 16.00 wib dan kini masih rintik air sudah masuk kepemukiman warga," ungkapnya.

Baca: PT PLN Siapkan Pasokan Listrik yang Berkualitas dan Andal di Tempat-tempat Elite Palembang

Dikatakana Wantoro, selain saluran air yang kecil hingga tak mampu menampung intensitas air juga masih banyaknya sampah hingga membuat laju air tersendat.

Warga sendiri sudah pasrah dengan kondisi tersebut lantaran sudah terjadi sejak lama.

Beruntung, katanya kejadianya di siang hari sehingga warga bisa menyelamatkan barang barang dan bis membersihkan rumah.

Baca: Orang Tua Bercerai, Shafa Harris Buat Sedih Netizen dengan Postingan Ini

"Tentu kita sangat berharap ada solusi dari pemerintah bagaimana saluran air bisa menampung intensitas saat hujan,"tambah Ramadhan.

Sementara, hujan terjadi di Kota Lahat mulai sekira pukul 13.00 wib dan hingga berita ini dimuat hujan belum kunjung reda meski rintik.

Sumber:
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved