Longsor Kembali Terjadi di OKU Selatan, Belasan Jam Puluhan Kendaraan Terjebak Macet

Guyuran hujan lebat yang terjadi pada Kamis sore kemarin hingga sebabkan longsor kembali terjadi, kali ini rerentuhan material

Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Reigan Riangga
SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Bencana Longsor di Desa Tanjung Kari, Kecamatan Pulau Beringin. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Alan Novriansyah

SRIPOKU.COM, MUARADUA -- Guyuran hujan lebat yang terjadi pada Kamis sore kemarin hingga sebabkan longsor kembali terjadi, kali ini rerentuhan material menimbun ruas jalan Provinisi Sumsel-Bengkulu tepatnya di Desa Tanjung Kari Kecamatan Pulau Beringin, Kabupaten OKU Selatan, Jumat (20/4/2018).

Bencana tanah longsor yang terjadi dengan diameter panjang 35 meter serta ketinggian atau ketebalan material berupa pepohonan dan tanah yang mencapai 3 meter itu, diketahui terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, Kamis sore (19/4/2018).

Akibatnya, material yang menimbun badan jalan sempat melumpuhkan akses kendaraan roda dua dan empat yang berlangsung selama belasan jam tidak dapat melintas.

Bencana Longsor di Desa Tanjung Kari, Kecamatan Pulau Beringin.
Bencana Longsor di Desa Tanjung Kari, Kecamatan Pulau Beringin. (SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH)

Selama belasan jam juga puluhan pengendara terjebak macet dilokasi akibat timbunan longsor yang menghubungkan kesejumlah Desa di tiga Kecamatan, seperti Kecamatan Pulau Beringin, Sungai Are dan Sindang Danau.

Pemerintah setempat melalui Camat Pulau Beringin, Putra Jaya saat dikonfirmasi, Jumat (20/04/2018), membenarkan peristiwa tersebut yang berdampak pada terisolirnya sejumlah Desa pada 3 Kecamatan.

Baca: Komdis Jatuhkan Sanksi Soal Kerusuhan Suporter Arema Kontra Persib, Manajemen tak Akan Banding

“Berdasarkan laporan longsor terjadi sekira pukul 17.30 pada Kamis sore, dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," ujar dia, Jumat (20/4/2018).

Baca: LRT Palembang Bakal Diresmikan Jumat Sore Ini, Dihadiri Menhub dan Gubernur Sumsel Alex Noerdin

Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, H Doni Agusta, SKM, MM mengatakan badan jalan telah kembali dapat dilewati pada pukul 05.00 WIB pagi.

Baca: Usai Tampil Apik Bersama Manchester United, David De Gea Kirimkan Pesan Misterius untuk Via Vallen

"Akses jalan sudah dapat kembali dilewati sekitar pukul 05.00 WIB pagi, dengan bantuan 1 unit alat berat di turunkan kelokasi," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved