Muallaf Ini Ingin Donorkan Matanya Untuk Novel Baswedan, Alasannya Sungguh Mengagumkan

Sang istri hanya diam dan sama sekali tak menjawab ketika dirinya berniat untuk mendonorkan mata.

Editor: ewis herwis

SRIPOKU.COM -- Kusuma Hartanto (50) mendadak jadi perbincangan warganet di media sosial.

Pria yang akrab disapa Sanchoz tersebut berniat untuk mendonorkan matanya untuk Penyidik Senior Kominis Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Mulai dari pukul 15.00 WIB sampai 21.00 WIB, warga Jalan Aminta Ajmali, RT 05/09, Kelurahan Sriwedari, Kecamatan Gunung Puyuh, Kota Sukabumi tersebut menjaga parkir.

a

Abah bercerita merasa pilu dengan kondisi mata dari Novel Baswedan.

"Saya tuh sampai terenyuh lihat matanya (Novel Baswedan) sampai begitu, saya bilang sama istri, kasihan ya Bu ya, orang kerja sampai dianiaya sampai kayak gitu, saya juga rasa-rasanya mau nangis, tergenang air mata tuh, sampai netes," ujar Sanchozketika dihubungi TribunnewsBogor.com, Sabtu (24/2/2018).

Niatannya belum mendapat restu dari sang istri.

Abah mengatakan, sang istri hanya diam dan sama sekali tak menjawab ketika dirinya berniat untuk mendonorkan mata.

"Saya bilang gini, ah saya mau kasih mata satu buat Pak Novel Baswedan, istri saya masih gak komen, udah gitu saya kegiatan seperti biasa, ambil wudhu dan shalat ashar di rumah, lalu mangkal di ABC (tempat kerja Sanchoz)," katanya.

a

Niatan Sanchoz tak sampai disitu saja, sebelum bekerja mampir ke rekannya yang menjual pulsa.

Abah minta dicarikan alamat web resmi dari KPK.

Menurut Sanchoz rekannya sempat kaget dan bingung.

"Udah itu, saya nanya di situ, sama anak konter di situ namanya Ilham Mutaqin, kalau alamat website KPK tuh dimana, buat apa Om ?, dia nanya, ini mau donorin mata nih buat Novel Baswedan, bener Om?, bener, akhirnya dia foto-foto saya, udah gitu saya udah aja saya kegiatan rutin," terangnya.

Kejadian tak terduga pun terjadi sekitar 30 menit kemudian, Sanchoz didekati oleh penjual pulsa yang tadi ia temui dan mendapat kabar bahwa foto-fotonya viral di Facebook dan di-share lebih dari 150 kali oleh warganet.

Kemudian kejadian tak terduga kedua kalinya terjadi saat malam hari, Sanchoz mengaku ketika pulang ke rumah ia langsung dihampiri istri sambil menangis bersama putranya.

Novel Baswedan
Novel Baswedan ()

"Sesudah viral sorenya, saya pulang jam 9 malam, sampe depan rumah istri denger suara motor saya langsung buka pintu, langsung nangis-nangis, wah dikira teh gak beneran katanya, gimana lah gitu ngomel-ngomel, dimarahin juga sama anak saya, bukan nanya dulu kek katanya sama ustad yang tahu hukum syar'i mendonorkan organ tubuh itu bagaimana," cerita Sanchoz.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved