Fakta Mahasiswa yang Serang Gereja di Sleman, Ternyata Ada maksud Dibalik Ingin Nikahi Bidadari!

Fakta Mahasiswa yang Serang Gereja di Sleman, Ternyata Ada maksud Dibalik Ingin Nikahi Bidadari!

Editor: Fadhila Rahma
kolase/tribunJabar.id
gereja 

SRIPOKU.COM - Kejadian penyerangan terhadap jemaat gereja membuat miris sejumlah kalangan.

Bagaimana rasa toleransi yang sudah dibangun puluhan tahun terancam bisa hancur jika tidak disikapi dengan kepala dingin oleh semua orang. 

Aksi satu oknum bisa memecah belah. 

Pelaku penyerangan Gereja Santo Lidwina Bedog, Trihanggo, Sleman, Minggu (11/2/2018) diketahui bernama Suliyono. Apa yang menjadi motif Suliyono tega menyerang jamaat gereja. 

"Identitas pelaku namanya Suliyono, asal Banyuwangi, Jawa Timur," kata Kapolres Sleman AKBP Muhammad Firman Lukmanul Hakim saat di lokasi kejadian.

Diberitakan sebelumnya, Gereja Santo Lidwina, Bedog, Trihanggo, Sleman, Yogyakarta diserang oleh seorang pelaku, Minggu (11/2/2018) sekitar pukul 07.30 WIB.

Baca:

Mengejutkan! Dikenal Penyabar & Sayang Anak, Siapa Sangka Sosok Ini Bongkar Sifat Asli Maia Estianty

Viral! 10 Tahun Pacaran Akhirnya Ditinggal Nikah, Begini Pengakuan Sang Pria, Perih!

Para jemaah yang sedang menghadiri misa terluka, begitu pula dengan Pastor Prier, yang sedang memimpin misa.

Kronologinya pelaku datang dan langsung menyerang jemaat yang berada di belakang. Kemudian pelaku berlari dan menyerang di bagian altar Gereja, termasuk Pastor Prier.

Kemudian, pelaku berhasil dilumpuhkan dengan dua timah panas oleh aparat kepolisian yang berjaga.

"Ditembak di bagian kaki, saat ini pelaku masih hidup," terangnya.

1. Mahasiswa Asal Banyuwangi

Kepolisian Resor Banyuwangi langsung melakukan pengecekan ke alamat pelaku penyerangan Gereja St Lidwina di Jambon, Gamping, Sleman, yang terjadi saat misa Minggu (11/2/2018).

Sumber: Bangka Pos
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved