Pelajar Muba Sumringah Dapat Bantuan Uang KIP, Puan Maharani : Saya Serasa Pulang Kampung
-Kedatangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pu
Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Odi Aria Saputra
lihat foto
SRIPOKU.COM, SEKAYU--Kedatangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, di Stable Berkuda Sekayu, Senin (5/5/18) dirasakan Puan Maharani seperti pulang ke kampung halaman.
"Saya seperti pulang ke kampung, bapak saya aslinya Muara Enim.
Saya merasakan kehangangat ketika datang, dimana semua masyarakat senyum ketika melihat saya datang ke Sekayu ini, jadi saya ketemu ibu-ibu jadi senang," kata Puan, ketika memberikan ceramahrevolisi mental, Senin (5/2/18).
Kedatangan Menko PMK dalam rangka memberikan ceramah revolusi mental dan pemberian KIP ATM siswa Yatim Se-Kabupaten Muba.
Menko PMK Puan Maharani bersama Mendikbud Muhajir Effendi yang datang sekitar pukul 10.30 WIB, mengenakan kemeja putih didampingi oleh Gubernur Sumsel H Alex Noerdin, Ketua DPRD Sumsel H Giri Ramandan N Kiemab, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin, dan Wakil Bupati Muba Hernedi.
Baca: Soal Bio Paulin, RD Serahkan kepada Manajemen Sriwijaya
Baca: Soal Suku Asmat, Akun Papua Bersatu Beri ‘Sentilan’ Menohok Untuk Zaadit Taqwa & Ungkap Fakta Ini
Tak hanya mengunjungi Stable Berkuda Sekayu, dikesempatan yang sama Puan juga membagikan Kartu Indonesia Pintar (KIP) terhadap 260 anak SD, SMP, SMA, SMK yang ada di Muba mendapatkan KIP.
Anak SD mendapatkan uang Rp 450 ribu, untuk anak SMP sebesar Rp. 750 ribu, SMA dan SMK mendapatkan uang sebesar Rp 1 juta.
Ia menegaskan bantuan tersebut bertujuanuntuk menyemangti anak-anak di Indonesia untuk selalu bersekolah.
"Setiap daerah yang kita kunjungi selalu kita nomor satukan masalah pendidikan, dimana kita melihat perkembangan pendidikan yang ada.
Selain itu guru mempunyai peran yang sangat penting, saya seperti ini berkat guru,"ungkapnya.
Baca: 57 Pelajar SMAN1 Lubuklinggau Dapat e-KTP
Baca: Akhirnya, Min Hyo Rin Posting Foto Pernikahannya dengan Taeyang Big Bang
Putri Mega Wati Soekarno Putri ini menuturkan, bahwa dahulu saya diajarkan les menulis, bahkan orang tua saya menyuruh saya les untuk menulis.
Bahkan karena semangat saya yang tinggi dan latihan yang sering dan akhirnya saya bisa seperti sekarang ini.
"Oleh karena itu bagaimana kita memberikan rasa nasional kepada anak-anak salah satunya mengajarkan lagu nasional. Sehingga anak-anak Indonesia dapat mencintai Indonesia,"ujarnya.
