Pol PP Datang, Pedagang Kocar-kacir
Para PKL yang berdagang di kawasan Jalan Trip Yunus tersebut kebanyakan bukan merupakan PKL tetap.
Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Sudarwan
Hal ini terpaksa dilakukan para PKL karena mereka sudah tidak mempunyai lapak lain lagi untuk menggelar dagangan.
Selain itu para PKL yang berdagang di kawasan Jalan Trip Yunus tersebut kebanyakan bukan merupakan PKL tetap.
Mereka sebagaian besar para petani yang langsung menjual hasil panen mereka untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Pantauan Sripoku.com, Selasa (23/10/2012), saat tim gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP), anggota Polres Pagaralam, pihak kelurahan dan kecamatan serta petugas keamanan pasar tiba di lokasi penertiban, para pedagang kocar-kacir melarikan diri dan menyembunyikan barang dagangannya.
Para pedagang khawatir jika tidak segera disembunyikan maka dagangan mereka akan diambil pihak Sat Pol PP.
Junaya (44), salah satu PKL mengatakan kepada Sripoku.com, kerap menjadi salah satu PKL yang terkena penertiban. Namun meskipun sudah sering ditertibkan, pihaknya tetap saja kembali berjualan di kawasan tersebut.
"Kami ini juga butuh makan pak. Jadi meskipun sudah sering ditertibkan kami terpaksa harus kembali lagi ke sini untuk berjualan. Karena jika tidak berjualan kebutuhan kami sehari-hari tidak bisa terpenuhi," ujarnya.