TOPIK
RS Myria Diancam Bom
-
Petugas Gegana Satbrimob Polda Sumsel melakukan penyisiran di gedung dan halaman RS Myria setelah penelpon gelap mengancam akan meledakkan rumah sakit
-
Belum diketahui pasti apakah modus dari penelpon gelap itu apakah hanya iseng atau memang akan meledakkan RS Myria.
-
"Kita juga belum tahu ancaman beneran atau apa," ungkapnya.
-
Dr Oktavianus mengungkapkan bahwa aksi teror bom yang dilayangkan kepada pihaknya merupakan kali pertama.
-
Tim Gegana dari Satuan Brimob Kepolisian Daerah (Polda) Sumsel terus melakukan penyisiran, Senin (11/7/2016).
-
Dari suaranya cowok yang nelpon langsung ke nomor telepon RS langsung.
-
"Iya tadi sempat panik ada ancaman itu. Tapi sudah normal lagi," kata salah seorang warga, Rian.
-
Aparat kepolisian dari Polda Sumsel dan Polresta Palembang serta pasukan Gegana Polda Sumsel yang dihubungi langsung menuju TKP.
-
Belum diketahui, apakah ancaman ini sifatnya main-main atau memang serius. Namun pihak kepolisian terus melakukan penyisiran berjaga-jaga.
-
Pihak rumah sakit yang mendapat ancaman bom langsung menghubungi Polsek Sukarami.
-
Kapolresta Palembang, Kombes Pol Tommy Aria Dwianto berada di lokasi untuk melakukan pengecekan.
-
Isu yang beredar di sosial media, bermula dari laporan Petugas Operator anatas nama M Catur Yuliantoro (19)