Sriwijaya FC

2 Calon Pemain Asing Sriwijaya FC Hadir di Jakabaring, Singa Mania: Ayo Fokus Selamatkan Tim Ini!

Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah berharap manajemen Sriwijaya FC bekerja sama satu visi, satu semangat, untuk menyelamatkan dari degradasi

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
SINGA DORONG MANAJEMEN - Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah S.Sn, M.Sn berharap manajemen Sriwijaya FC dan pelatih serta pemain tim ini fokus untuk menyelamatkan dari degradasi di musim ini. Ia berharap pemain asing Salem Chabchoub dan Kashmir Zarvali yang sudah dibawa ke Palembang supaya jangan lagi dilepas. 
Ringkasan Berita:
  • Singa Mania berharap manajemen, pelatih fokus menyelamatkan SFC. 
  • Cara realistisnya cari pemain bagus. 
  • Pertahankan 2 pemain asing asal Swedia & Norwegia.

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kekalahan Sriwijaya FC 0-3 atas Persikad Depok laga ke-11 Pegadaian Championship 2025/26 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Rabu (19/11/2025) juga disaksikan 2 calon pemain asing Elang Andalas.

Dua calon pemain asing Sriwijaya FC itu yakni, Salem Chabchoub, gelandang serang flamboyan asal Swedia berpaspor Turki, dikenal sebagai otak serangan dengan visi permainan tajam kelahiran 22 Juli 1996 memiliki tinggi 186 cm. 

Kemudian Kashmir Zarvali, striker haus gol asal Norwegia kelahiran 22 Februari 1999 berpaspor Afganistan, yang juga piawai bermain di sayap kiri tampak memberikan dukungan kepada tim Sriwijaya FC

Keduanya hadir di ruang tunggu press room Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Rabu (19/11/2025) saat pelatih kepala Sriwijaya FC Budi Sudarsono dan Reza Pahlevi memberikan keterangan pada post match press conference.

"Kami berharap manajemen dan tim Sriwijaya FC itu bekerja sama satu visi, satu semangat, untuk menyelamatkan dari degradasi," ungkap Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah S.Sn, M.Sn kepada Sripoku.com.

Menurut Yayan Hariansyah, cara yang paling realistis untuk menyelamatkan Sriwijaya FC ini dari degradasi yaitu mencari pemain yang bagus, yang profesional, yang bisa mencari poin. 

"Karena kami melihat dalam setiap laga Sriwijaya FC tidak ada kemenangan, ini menurut kami sangat luar biasa seperti itu. Kami khawatir nanti tidak bisa menyelamatkan klub ini dari degradasi," kata aktivis yang dijuluki Yayan Joker. 

Ketua Umum Singa Mania, Yayan Hariansyah S.Sn, M.Sn berharap manajemen Sriwijaya FC dan pelatih serta pemain tim ini fokus untuk menyelamatkan dari degradasi di musim ini.

"Kemudian pemain asing yang sudah dibawa ke Palembang supaya jangan lagi dilepas, jangan lagi dipersulit, atau jangan terlena dengan aturan-aturan sehingga 2 pemain ini tidak dimainkan di putaran berikutnya," pungkas Yayan Joker.

Seperti diketahui, kedatangan 2 calon pemain asing ini disambut Wapres Sriwijaya FC Mohammad David bersama dua pengusaha Sumsel Rendi Giring dan Awan Hariawan. 

Salem Chabchoub dan Kashmir Zarvali langsung ikut bergabung latihan dengan tim Sriwijaya FC yang diarsiteki coach Budi Sudarsono di Lapangan Sepakbola Unsri Bukit Besar Palembang, Senin (17/11/2025) pagi.

Informasi yang disampaikan agen kedua pemain asing ini, Haris Raka menyebutkan kedatangan mereka ini murni dalam kunjungan mengisi masa liburan ke Palembang dengan ikut latihan bareng Elang Andalas.

Menurutnya, untuk masalah kontrak pemain asing perlu pembicaraan lebih lanjut dengan manajemen Sriwijaya FC mengingat bursa transfer window Pegadaian Championship 2025/26 baru dibuka Januari 2026 mendatang. 

"Tidak ingin terlalu terburu-buru. Kita datang silaturahmi latihan bareng Sriwijaya FC. Melihat situasi di Palembang. Seandainya berjodoh, syukur. Artinya kalo cocok bisa duduk bareng. Belumlah, tunggu bursa transfer dibuka," terangnya. 

Tak tanggung-tanggung, kedatangan dua pemain ini disambut langsung oleh Wapres Sriwijaya FC Mohammad David  bersama dua pengusaha Sumsel yang kabarnya siap masuk jajaran manajemen baru, Rendi Giring  (pengusaha tambang) dan Awan Heriawan  (pengusaha hotel). Penyambutan di Bandara SMB II Palembang Minggu malam itu bak menyambut bintang dunia.

Pelatih kepala Sriwijaya FC Budi Sudarsono alias Budigol mengaku belum bisa menilai kualitas Salem dan Kashmir usai menjalani latihan perdana bareng Elang Andalas.

"Belum bisa kita nilai. Baru lihat sekali latihan. Nanti kalau ada uji coba baru lebih enak," katanya.

LATIHAN SRIWIJAYA FC - 2 calon pemain asing Sriwijaya FC Salem Chabchoub dan Kashmir Zarvali menjalani latihan bareng Elang Andalas di Lapangan Unsri Bukit Besar, Senin (17/11/2025) pagi.
LATIHAN SRIWIJAYA FC - 2 calon pemain asing Sriwijaya FC Salem Chabchoub dan Kashmir Zarvali menjalani latihan bareng Elang Andalas di Lapangan Unsri Bukit Besar, Senin (17/11/2025) pagi. (Sripoku.com/Angga Azka)

Baca juga: Persikad Depok Bikin Sriwijaya FC Kalah Telak 0-3, Coach Azul Minta Maaf

Namun, masyarakat Palembang sudah mulai bertanya-tanya, apakah ini tanda kebangkitan Sriwijaya FC dengan injeksi tenaga tunggal.

Regulasi PT LIB terkait transfer window pemain Pegadaian Championship 2025/26 baru dibuka 10 Januari–6 Februari 2026 . Artinya, jika manajemen serius, Sriwijaya FC harus bergerak cepat pada periode itu.

Publik Sumsel pun sudah tak sabar menantikan apakah “trial liburan” ini akan berubah jadi kontrak resmi yang menggemparkan Pegadaian Championship.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved