Sriwijaya FC
Pelatih Sriwijaya FC: Mereka Punya Kemampuan kok! Tinggal Mau Apa Gak?
Pelatih kepala Sriwijaya FC Budi Sudarsono meminta agar tidak menyangsikan kemampuan anak asuhannya mengawali putaran 2 kompetisi musim ini.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
Ringkasan Berita:
- Seruan tegas dari Pelatih Budi Sudarsono.
- Kekecewaan dari manajemen internal.
- Dukungan dan harapan dari suporter.
SRIPOKU.COM - Pelatih kepala Sriwijaya FC Budi Sudarsono blak-blakan meminta agar tidak menyangsikan kemampuan anak asuhannya mengawali putaran 2 kompetisi Pegadaian Championship 2025/26 ini.
"Mereka punya kemampuan kok! Tinggal mau apa gak?," tegas pelatih kepala Sriwijaya FC yang dijuluki Budigol kepada Sripoku.com.
Budi Sudarsono tak menampik sorotan tajam terakit bermain belum sepenuh hati menjadi penyebab belum berhasilnya Sriwijaya FC meraih kemenangan musim kompetisi ini.
"Ya itu yang kita lihat seperti itu juga (pemain bermain tidak sepenuh hati). Makanya saya bilang dibutuhkan adalah pemain seorang petarung yang bisa mengangkat tim Sriwijaya FC ini. Kalau gak petarung gak bisa. Bisalah kalau dia punya jiwa petarung dan sepenuh hati," beber Budigol, pelatih kelahiran Kediri (Jawa Timur), 19 September 1979.
Sebelumnya Wakil Presiden Sriwijaya FC Mohammad David mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemain Elang Andalas yang dianggapnya tidak bermain dengan hati.
Pernyataan Ketua Umum Askot PSSI Palembang saat dirinya menyampaikan pamit mundur dari jabatan Wapres Sriwijaya FC lewat video TikToknya, Sabtu (8/11/2025).
Kekalahan tipis Sriwijaya FC dari Adhyaksa FC Banten bukan sekadar skor 0-1 di papan pertandingan. Bagi David, itu adalah titik balik—di mana dedikasi dan pengorbanan tak lagi cukup untuk meredakan gelombang kekecewaan. Ia merasa dihujat, diframing, dan dituding anti kritik oleh para fans yang dulu ia perjuangkan.
"Saya kecewa. Bukan hanya pada fans, tapi juga pada pemain Sriwijaya FC yang saya anggap tidak bermain dengan hati," ungkap Mohammad David, menyingkapkan luka yang selama ini mungkin ia simpan rapat.
Hal senada juga disampaikan Capo Tifoso Ultras Palembang Qusoi SH yang optimis Sriwijaya FC mampu mencuri poin menghadapi pemuncak klasemen Grup A pada awal putaran 2 Pegadaian Championship 2025/26 di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (11/11/2025) pukul 19.00 malam ini.
"Harapan kami tidak muluk-muluklah, kita tahu tahu dengan kondisi tim Sriwijaya FC ini. Kita tahu amunisi yang kita ada. Kami tidak berharap banyak, Minimal kita harus mendapat 1 poin," ungkap Capo Tifoso Ultras Palembang Qusoi SH kepada Sripoku.com.
Atas nama warga Sumsel dan para suporter, Qusoi menaruh harapan besar tim Sriwijaya FC bangkit untuk mengumpulkan pundi-pundi poin agar terhindar dari zona degradasi.
"Harapan kami warga Sumsel Sriwijaya FC menang di kandang lawan. Tidak ada yang tak mungkin. Contonhnya saudara bungsu kita Sumsel United bisa mengambil poin dengan Garudayaksa 0-1. Intinya di dalam sepakbola selalu optimis," kata Qusoi yang juga Sekretaris Dewan Kesenian Provinsi Sumsel.
Ultras Palembang meminta agar para penggawa Laskar Wong Kito yang yang dipercaya berjuang mewakili Sriwijaya FC pada laga perdana putaran 2 malam nanti agar berjuang dengan sepenuh hati.
"Apapun yang terjadi kami berharap Sriwijaya FC pemainnya bermain dengan sepenuh hati, jangan setengah hati," pintanya.
Ia berharap pemain Sriwijaya FC jangan lagi ada perasaan ini bawaan pelatih lama. Ia mengingatkan ini liga profesional. Siapapun pelatihnya wajib baginya membela klub itu.
| Ultras Palembang: Sriwijaya FC Bertarunglah Sepenuh Jiwa, Dua Bintang Tak Boleh Padam! |
|
|---|
| Prediksi Starting XI Garudayaksa FC vs Sriwijaya FC, Ujian Berat SFC di Laga Perdana Putaran Kedua |
|
|---|
| Diwarnai Pengunduran Diri Mohammad David, Budigol Justru Optimis Sriwijaya FC Gasak Garudayaksa |
|
|---|
| Tekad Sang Bek Palembang: Sriwijaya FC Bidik 3 Poin dari Sang Pemuncak! |
|
|---|
| Ganjar Mukti Titip Harapan: Doakan Sriwijaya FC Menang Lawan Garudayaksa! |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.