Sriwijaya FC

Bangkitkan Psikologis Pemain Sriwijaya FC, Coach Azul: Apapun Hasilnya Saya Bertanggung Jawab

Pelatih kepala Sriwijaya FC Achmad Zulkifli menyatakan dirinya bertanggung jawab atas hasil buruk yang menimpa Elang Andalas

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Abdul Hafiz Sripo
@sfc_terkini
BANGKITKAN PSIKOLOGIS PEMAIN - Coach Azul menegaskan terpenting saat ini membangkitkan psikologis pemain Sriwijaya FC untuk menatap laga Pegadaian Championship 2025/26 selanjutnya. 

SRIPOKU.COM - Pelatih kepala Sriwijaya FC Achmad Zulkifli menyatakan dirinya bertanggung jawab atas hasil buruk yang menimpa Elang Andalas hingga laga keempat Pegadaian Championship 2025/26.

"Apapun hasilnya, saya bertanggung jawab. Saya yang harus bertanggung jawab atas hasil ini," ungkap coach Azul menanggapi pernyataan Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah S.Sn., M. Sn yang memintanya meletakkan jabatannya sebagai pelatih kepala Sriwijaya FC, Senin (6/10/2025).

Klub Sriwijaya FC masih terbenam di juru kunci alias peringkat 10 klasemen sementara Grup 1 yang baru mengantongi 1 poin, 3 kali kalah, dan 1 kali bermain seri. 

Pada laga perdana, Sriwijaya FC dikalahkan Garudayaksa FC skor 0-2 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu (13/9/2025).

Di laga kedua, Sriwijaya FC menahan imbang Persikad Depok skor 3-3 di Stadion Pakansari Bogor, Senin (22/9/2025).

Di laga ketiga, Sriwijaya FC dikalahkan Persiraja Banda Aceh dengan skor 2-3 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu (27/9/2025).

Laga keempat barusan, Sriwijaya FC kembali dikalahkan PSMS Medan dengan skor 3-1 di Stadion Utama Sumatera Utara, Sabtu (4/10/2025).  

Dengan hasil ini kata coach Azul pastinya berpengaruh sekali dengan psikologis skuat tim Sriwijaya FC yang saat ini masih berada di Medan.

Coach Azul menekankan jika tim Sriwijaya FC butuh bangkit. Meski diakui paling bermasalah psikoligis sekarang ini lagi butuh support, butuh komunikasi yang baik. 

"Saya sudah berusaha untuk bicara ke pemain, yuk kita bangkit sama-sama karena ini pasti sulit. Semua pasti tidak nyaman dengan situasi ini. Tapi mau sampai kapan? Maksudnya kita mesti bangkit dari individu dulu, perbaiki mental kita dulu," kata coach Azul, pelatih Sriwijaya FC kelahiran Jakarta, 12 Maret 1984. 

Coach Azul yang berhasil membawa Persiraja Banda Aceh ke semifinal Pegadaian Championship 2023/24 menegaskan terpenting, tim Sriwijaya FC harus bangkit.

"Walaupun nanti ke depannya ada seperti apa dan bagaimana, tapi kita sudah kembali bangkit. Karena siapapun yang di sini pasti menginginkan yang terbaik buat timnya," ujar eks Dirtek Persikabo. 

Ketum Singa Mania Minta Ganti Pelatih   

Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah S.Sn., M. Sn prihatin nasib tim Sriwijaya FC yang kembali menelan kekalahan di laga keempat kompetisi Pegadaian Championship 2025/26.

Klub Sriwijaya FC masih terbenam di juru kunci alias peringkat 10 klasemen sementara Grup 1 yang baru mengantongi 1 poin, 3 kali kalah, dan 1 kali bermain seri. 

"Kami suporter Singa Mania sudah membuktikan dukungan kepada klub Sriwijaya FC dengan energi yang besar. Dibuktikan beberapa kali pertadingan di Stadion Gelora Sriwjaya Jakabaring Palembang dengan jumlah penonton terbanyak selama kompetisi Pegadaian Championship 2025/26," ungkap Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah S.Sn., M. Sn kepada Sripoku.com, Senin 6/10/2025).

Yayan Joker berharap klub Sriwijaya FC bisa mengimbangi energi yang besar tersebut dengan membuktikan kemenangan-kemenangan di pertandingan berikutnya. 

Ketua Umum Singa Mania Yayan Hariansyah S.Sn., M. Sn melihat persoalan yang ada itu pada persoalan strategi permainan dalam pertandingan yang dipimpin pelatih kepala Achmad Zulkifli yang akrab disapa coach Azul.

Yayan berharap di pertandingan berikutnya coach Azul memiliki strategi yang lebih matang dan bisa menambah poin untuk Sriwijaya FC

"Karena kami lihat di beberapa pertandingan terakhir banyak pemain kita Sriwijaya FC yang kehilangan arah strategi kemenangan," kata Yayan.

kami rindu menang
KAMI RINDU MENANG - Elang Andalas bersedih seolah menyuarakan Kami Rindu Menang. Klub Sriwijaya FC masih terbenam di juru kunci alias peringkat 10 klasemen sementara Grup 1 Pegadaian Championship 2025/26 yang baru mengantongi 1 poin, 3 kali kalah, dan 1 kali bermain seri. 

Baca juga: Gawang Sriwijaya FC Dibobol Mantan Strikernya, Rudiyana Puji Keberanian Permainan Elang Andalas

Dan ia mengingatkan, kalau ini tidak segera diperhatikan maka ia khawatir nanti klub Sriwijaya FC terdegradasi ke Liga Nusantara.

"Seandainya memang tidak ada perubahan dari pelatih dan manajemen, kami berharap dengan kerendahan hati agar coach Azul bisa mengambil sikap untuk segera meletakkan jabatannya sebagai pelatih kepala Sriwijaya FC," tegas Yayan.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved