Tabung Gas Meledak di Lubuklinggau, Warga Dikejutkan Suara Dentuman di Pagi Hari

SRIPOKU.COM, LUBUKLINGGAU– Warga yang tinggal di Jalan Belimbing, Kecamatan Lubuklinggau Barat II, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, dikejutkan suara dentuman keras pada Selasa (18/11/2025) sekitar pukul 06.25 WIB.

Suara tersebut berasal dari rumah milik Indra (50), yang ternyata disebabkan oleh ledakan tabung gas di dapur.

Dentuman keras membuat banyak warga spontan keluar rumah untuk memastikan asal sumber suara. 

Saat diperiksa, terlihat bagian dapur rumah Indra terbakar setelah tabung gas yang digunakan untuk memasak mengalami kebocoran dan meledak.

Beruntung, api tidak menyebar ke seluruh rumah. Indra bersama warga sekitar bergerak cepat memadamkan api sebelum merembet lebih jauh.

Kabid Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kota Lubuklinggau, Suryo Amrinata, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut api sempat membesar, namun berhasil dipadamkan sebelum petugas tiba di lokasi.

“Penyebabnya tabung gas meledak. Api sempat membesar, kemudian ketika petugas datang api sudah padam, tinggal menyiram sedikit,” ujar Suryo saat dihubungi Tribunsumsel.com.

Peristiwa bermula ketika istri Indra sedang memasak di dapur. Saat itu, tabung gas diduga bocor dan memicu ledakan. Meski terjadi ledakan cukup kuat, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

“Diduga tabung gas bocor ketika digunakan. Beruntung tidak ada korban jiwa,” jelas Suryo.

Ia juga mengapresiasi respons cepat pemilik rumah dan warga sekitar yang dinilai sudah memahami langkah penanganan kebakaran, sehingga api tidak sempat membesar lebih jauh.

“Warga sudah sadar dan cepat mengatasinya. Ketika petugas datang, api sudah padam walaupun sempat membesar,” tambahnya.

Suryo mengungkapkan bahwa dalam empat hari terakhir sudah terjadi tiga kasus kebakaran di Kota Lubuklinggau.

Dua di antaranya disebabkan konsleting listrik, yakni di wilayah Taba Baru dan Nikan Jaya, sedangkan satu kasus lainnya adalah kebakaran akibat ledakan kompor.

“Kejadian di Taba Baru dan Nikan Jaya penyebabnya konsleting listrik. Untuk Taba Baru, rumah habis terbakar, sementara di Nikan Jaya hanya bagian dapurnya saja,” tutupnya.