Berita Banyuasin

Kelola Rempah Lengkuas jadi Cemilan Abon hingga Keripik, Herman Deru Puji Banyuasin

Festival rempah Sumatera Selatan, menjadi ajang untuk menunjukkan potensi rempah daerah dari kabupaten kota di Sumsel. 

Penulis: Ardiansyah | Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Ardiansyah
CEMILAN LENGKUAS - Bupati Banyuasin Dr H Askolani ketika menjelaskan sejumlah turunan dari rempah yang dibuat cemilan kepada Gubernur Sumsel H Herman Deru saat kegiatan festival rempah di pelataran PTC Mal Palembang, Jumat (24/10/2025). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Festival rempah Sumatera Selatan, menjadi ajang untuk menunjukkan potensi rempah daerah dari kabupaten kota di Sumsel. 

Tak mau ketinggalan Kabupaten Banyuasin yang juga memiliki sejumlah rempah unggulan.

Rempah yang banyak digunakan untuk masakan, ternyata juga bisa diolah menjadi lebih instans bahkan menjadi cemilan.

Salah satu produk yang menjadi unggulan Kabupaten Banyuasin yakni lengkuas atau laos. 

Inilah yang disinggung Gubernur Sumsel H Herman Deru saat berkunjung ke stand Kabupaten Banyuasin, Jumat (24/10/2025).

Baca juga: Menuju Sumsel Mandiri Pangan, Herman Deru dan Kepala Daerah Bahas Inovasi dan Terobosan

Menurut orang nomor satu di Sumsel ini, langkah yang diambil Banyuasin sudah sangat tepat dengan pengembangan rempah tidak hanya untuk memasak tetapi juga dijadikan berbagai makanan. 

"Apa yang dilakukan Banyuasin sudah tepat. Rempah dijadikan berbagai produk sehingga ada hilirisasinya. Apresiasi untuk Banyuasin," kata Herman Deru.

Sedangkan Bupati Banyuasin Dr H Askolani mengungkapkan kepada Gubernur Herman Deru, sejumlah rempah yang ada di Banyuasin seperti lengkuas atau laos, saat ini sudah dikelola terutama ibu-ibu menjadi makanan. 

"Ini ada abon laos pak Gubernur. Jadi ini, murni laos yang diubah menjadi abon tetapi tidak telihat seperti laos. Ada pula keripik laos, yang rasanya juga enak tetapi tidak terlihat bila bahan bakunya laos," jelas Askolani. 

Lanjut Askolani, Banyuasin terus mengembangkan potensi-potensi yang ada termasuk rempah-rempah.

Pemkab Banyuasin, terus mensupport kegiatan UMKM yang ada di Banyuasin sehingga perekonomian kerakyatan berjalan dan juga menambah pemasukan rumah tangga masyarakat. 

"Seperti yang dikatakan pak Gubernur tadi, Belanda datang ke Indonesia untuk rempahnya. Maka dari itu, kita sebagai orang Indonesia harus mempertahankan rempah dan mengembangkannya. Banyuasin, sudah melakukannya dan akan terus mengembangkannya," pungkasnya. 
 
 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved