Berita Ogan Ilir

Viral Maling Kepergok Hendak Bobol Rumah Mewah di Babatan Saudagar OI, Nyaris Tewas Diamuk Massa

Menurut keterangan Kepala Desa Babatan Saudagar M. Syafik, rumah mewah tersebut sedang ditinggal pemiliknya.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Odi Aria
Dokumen Warga
MALING DITANGKAP WARGA- Beredar di media sosial, pelaku pencurian hendak membobol sebuah rumah mewah di Desa Babatan Saudagar, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir. Aksi percobaan pencurian tersebut terjadi pada Minggu (5/10/2025) malam. 

SRIPOKU.COM, INDRALAYA- Beredar di media sosial, pelaku pencurian hendak membobol sebuah rumah mewah di Desa Babatan Saudagar, Kecamatan Pemulutan, Ogan Ilir.

Aksi percobaan pencurian tersebut terjadi pada Minggu (5/10/2025) malam.

Menurut keterangan Kepala Desa Babatan Saudagar M. Syafik, rumah mewah tersebut sedang ditinggal pemiliknya.

"Datanglah pelaku pegang parang, itu didapatkannya dari sekitar rumah. Warga langsung ramai datang," kata Syafik kepada TribunSumsel.com dan Sripoku.com, Selasa (7/10/2025).

Diduga pelaku tak berhasil membobol pintu rumah dan kepergok warga.

Massa yang emosi lalu melempar pelaku menggunakan berbagai macam benda.

Mendapat informasi tersebut, Syafik meminta warga agar tak main hakim sendiri.

"Saya bilang ke warga, kalau itu maling kenapa-napa, mati, siapa yang tanggung jawab? Sudahlah, serahkan saja ke polisi," tutur Syafik.

Dia lalu menyerahkan pelaku pencurian tersebut ke Polsek Pemulutan untuk diproses lebih lanjut.

"Kabarnya pelaku berasal dari Palembang. Yang jelas bukan warga desa kami," ujar Syafik.

Untuk mengantisipasi aksi pencurian, Pemdes Babatan Saudagar mengadakan Siskamling.

Warga secara bergantian berjaga di pos-pos jaga untuk mengawasi lingkungan desa dan sekitarnya.

"Memang sudah ada Siskamling karena Desa Babatan Saudagar ini daerah perlintasan. Banyak orang lalu-lalang dari mana-mana," kata Syafik.

Polisi pun mengapresiasi apa yang dilakukan warga Desa Babatan Saudagar di bawah kepemimpinan Syafik.

Kasi Humas Polres Ogan Ilir AKP Herman Ansori mengatakan, memang seharusnya masyarakat tak main hakim sendiri.

"Kalau ada kejadian seperti itu (maling, bobol rumah), serahkan saja pelakunya ke polisi. Percayakan penegakan hukum kepada Polri," pesan Herman.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved