Berita Ogan Ilir

Aksi Balap Liar Hambat Lalu Lintas di Tanjung Senai Ogan Ilir, Gerombolan Geng Motor Tutup Jalan

Saat akan memasuki Komplek Perkantoran Terpadu Tanjung Senai, Sobirin menyaksikan jalan ditutup oleh geng motor yang siap balapan liar.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: tarso romli
sripoku.com/agung dwipayana
TUTUP JALAN - Geng motor menutup jalan akses menuju Tanjung Senai, Minggu (24/8/2025) petang. Aksi ini dilakukan untuk memuluskan balap liar. 

SRIPOKU.COM,  INDRALAYA - Aksi balap liar di jalan akses Tanjung Senai, Ogan Ilir, mengakibatkan terjadinya kepadatan lalu lintas.

Pantauan di lapangan, aksi balapan liar itu diadakan pada Minggu (24/8/2025) petang mulai pukul 17.00.

Kepadatan lalu lintas terjadi karena banyaknya pengunjung yang datang menyaksikan acara dan perlombaan pada HUT ke-80 RI di Tanjung Senai.

Kendaraan roda dua yang melaju kencang, ditambah suara bising knalpot brong membuat pengunjung khawatir.

"Takutnya ada motor nabrak mobil dan bikin kendaraan orang lain rusak," ujar seorang pengunjung Tanjung Senai bernama Sobirin.

Pria yang merupakan ASN Pemkab Ogan Ilir ini mengaku hendak memasuki wilayah Tanjung Senai.

Saat akan memasuki Komplek Perkantoran Terpadu (KPT) Tanjung Senai, Sobirin menyaksikan jalan ditutup oleh geng motor yang bersiap memacu kendaraan.

Gara-gara balap liar ini, perjalanan dari Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) ke Tanjung Senai yang biasanya ditempuh hanya 5 menit, kini memakan waktu 30 menit lebih.

"Memang kalau weekend (akhir pekan) ramai pengunjung. Ini makin parah gara-gara banyak ABG balapan sampai nutup jalan," tutur Sobirin.

Di gerbang pintu masuk KPT Tanjung Senai, tampak sejumlah petugas keamanan berjaga.

Aparat kepolisian bukannya tak pernah menertibkan aksi balap liar di Tanjung Senai.

Kasi Humas Polres Ogan Ilir AKP Herman Ansori mengatakan akan memerintahkam personel segera melakukan penertiban.

"Terima kasih informasinya. Anggota kami segera meluncur ke lokasi," kata Herman dihubungi via telepon.

Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.

Baca juga: Harga Cabai Merah Kriting Tingkat Petani di Musi Rawas Capai Rp 40.000 Per Kilogram

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved