Kunci Jawaban

Rangkuman Materi BAB 4 Pendidikan Pancasila Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka

Inilah rangkuman materi BAB 4 Pendidikan Pancasila kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka yang dapat siswa gunakan sebagai referensi untuk belajar.

Penulis: Ayu Wahyuni | Editor: Ayu Wahyuni
Sripoku.com
ILUSTRASI RANGKUMAN MATERI - BAB 4 Pendidikan Pancasila kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka. 

SRIPOKU.COM - Inilah rangkuman materi BAB 4 Pendidikan Pancasila kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka yang dilansir dari YouTube Mudah Belajar Official.

Rangkuman Materi BAB 4 Pendidikan Pancasila Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka

Menjaga dan Melestarikan Tradisi, Kearifan Lokal, serta Budaya dalam Masyarakat Global

A. Makna Tradisi, Kearifan Lokal, dan Budaya

1. Tradisi

Tradisi adalah kebiasaan, kepercayaan, atau artefak yang diwariskan secara turun-temurun dan masih dipraktikkan.

  • Karakteristik: Merupakan kebiasaan bersama yang berkelanjutan dan berfungsi menciptakan serta mengukuhkan identitas kelompok (diakui oleh komunitas).
  • Pewarisan: Diwariskan melalui naskah kuno, cerita rakyat, pepatah, atau upacara adat.

Baca juga: Rangkuman Materi BAB 5 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Kurikulum Merdeka, Menuju Laut

2. Kearifan Lokal (Pengetahuan Lokal)

Kearifan Lokal adalah pengetahuan dan kebijaksanaan yang dimiliki oleh masyarakat adat, lahir dari proses adaptasi terhadap kondisi alam dan sosial.

  • Fungsi: Tersimpan dalam bahasa dan menjadi inspirasi untuk mewujudkan ketenteraman dan kesejahteraan. Juga dimaknai sebagai keteladanan manusia yang berbudi pekerti luhur dan peduli.
  • Penting: Sebagai pengingat kesalahan dan keberhasilan masa lalu.

Baca juga: Rangkuman Materi BAB 6 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP, Merencanakan Masa Depan

3. Budaya (Kebudayaan Nasional)

Budaya adalah hasil dari cipta, rasa, dan karsa (kemampuan berpikir dan mental) masyarakat.

  • Aspek: Meliputi Karya (teknologi/kebendaan), Rasa (nilai-nilai ya (teknologi/keber sosial), dan Cipta/Karsa (ilmu pengetahuan/filsafat).
  • Fungsi: Nilai-nilai budaya berfungsi sebagai pedoman, arah, dan orientasi dalam kehidupan masyarakat.
  • Landasan Hukum: UUD 1945 Pasal 32 menjamin kebebasan memelihara dan mengembangkan nilai-nilai budaya serta bahasa daerah sebagai kekayaan nasional.

B. Contoh Tradisi, Kearifan Lokal, dan Budaya di Indonesia

Indonesia kaya akan filosofi lokal yang menjadi pedoman hidup (Filsafat) Contoh:

  • Filosofi: Ajining Diri Saka Lathi, Ajining Raga Saka Busana (Jawa)
  • Makna Utama: Seseorang dihargai berdasarkan perkataan dan penampilannya.
  • Nilai yang Dijunjung Menjunjung tinggi tata krama dan penampilan sopan.

C. Peran Tradisi, Kearifan Lokal, dan Budaya dalam Masyarakat Global

Tradisi dan kearifan lokal berperan sebagai pedoman berperilaku yang relevan dan menjadi filter terhadap tantangan global.

1. Implementasi Filosofi dalam Kehidupan Sehari-hari

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved