Hari Pahlawan
SOSOK Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Nasional Kategori Bidang Perjuangan, Berikut Deretan Jasanya
Berikut sosok dan daftar jasa Soeharto yang dapat gelar Pahlawan Nasional tepat di hari Pahlawan 10 November 2025.
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM - Berikut sosok dan daftar jasa Soeharto yang dapat gelar Pahlawan Nasional tepat di hari Pahlawan 10 November 2025.
Soeharto menjadi salah satu penerima gelar Pahlawan Nasional bersama dengan 9 tokoh lainnya.
Dalam hal ini Soeharto menjadi Pahlawan Nasional dalam kategori Bidang Perjuangan.
Baca juga: Daftar 10 Tokoh Terima Gelar Pahlawan dari Presiden Prabowo, Ada 2 Eks Presiden Hingga Sarwo Edhie
Dilansir dari Kompas, Soeharto mendapat gelar Pahlawan Nasional yang diberikan oleh Presiden Prabowo di Istana Negara.
Penganugerahan ini diberikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 116/TK/Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional yang ditetapkan di Jakarta, pada tanggal 6 November 2025.
Penghargaan untuk Soeharto itu diterima oleh ahli warisnya yakni Bambang Trihatmodjo dan Siti Hardijanti Rukmana.
Soeharto mendapat kategori Pahlawan Nasional lantaran perjuangannya yang menonjol sejak masa kemerdekaan.
"Jenderal Soeharto menonjol sejak masa kemerdekaan. Sebagai wakil komandan BKR Yogyakarta ia memimpin pelucutan senjata Jepang, Kota Baru 1945," sebut narator saat Prabowo memberikan tanda gelar kepada ahli waris yang menerima.
Sosok Soeharto
Soeharto merupakan Presiden ke 2 Republik Indonesia.
Ia lahir pada 8 Juni 1921 di Kemusuk dekat kota Jogjakarta dan meninggal pada 27 Januari 2008.
Soeharto adalah seorang perwira militer dan politikus yang menjabat sebagai Presiden Indonesia kedua.
Pemerintahannya selama 31 tahun dan 70 hari membuatnya menjadi presiden dengan masa jabatan terlama dalam sejarah Indonesia.
Selama pendudukan Jepang di Hindia Belanda, Soeharto bertugas di pasukan keamanan Indonesia yang diorganisasi oleh Jepang.
Selama perjuangan kemerdekaan Indonesia, ia bergabung dengan Tentara Indonesia yang baru dibentuk dan naik pangkat menjadi mayor jenderal beberapa waktu setelah kemerdekaan penuh Indonesia tercapai.
Upaya kudeta pada tanggal 30 September dan 1 Oktober 1965 digagalkan oleh pasukan yang dipimpin Soeharto.
Pada bulan Maret 1967, MPRS mengangkat Soeharto sebagai pejabat Presiden, dan ia dilantik sebagai Presiden pada tahun berikutnya.
Di bawah pemerintahan Orde Baru-nya, Soeharto membangun pemerintahan yang kuat, tersentralisasi, dan didominasi militer.
Kemampuannya untuk menjaga stabilitas di Indonesia yang luas dan beragam serta sikapnya yang tegas anti-komunis membuatnya memperoleh dukungan ekonomi dan diplomatik dari Barat selama Perang Dingin.
Melihat sepak terjangnya di industrialisasi yang signifikan, Soeharto ditetapkan sebagai Bapak Pembangunan.
Pada tahun 1986, Soeharto dianugerahi Medali Ceres oleh FAO atas upayanya mencapai swasembada beras.
Soeharto meninggal pada bulan Januari 2008 dan menerima pemakaman militer kenegaraan dengan penghormatan penuh.
Pemerintah Indonesia mengumumkan masa berkabung nasional selama seminggu dan banyak pemimpin dunia memberikan penghormatan terakhir kepadanya.
Memiliki masa jabatan hingga 31 tahun, ia dipuji karena menjadikan Indonesia sebagai kisah sukses ekonomi, membawa stabilitas ke kawasan tersebut, khususnya selama periode Perang Dingin, dan memimpin Indonesia ketika negara itu memainkan peran penting dalam urusan internasional.
Keluarga
Soeharto bertemu Raden Ayu Siti Hartinah saat usianya 26 tahun.
Saat itu mereka dijodohkan oleh orang tua angkat Soeharto.
Tanpa melalui proses pacaran, perkawinan antara Letnan Kolonel (Letkol) Soeharto dengan Siti Hartinah (yang kemudian dikenal dengan Tien Soeharto) segera dilangsungkan pada 26 Desember 1947 di Solo.
Ketika itu, usia Soeharto 26 tahun, sedangkan Siti Hartinah berusia 24 tahun.
Pasangan ini dikarunia enam putra-putri, yaitu Siti Hardiyanti Hastuti (Tutut), Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Harijadi (Titiek), Hutomo Mandala Putra (Tommy), dan Siti Hutami Endang Adiningsih (Mamiek).
Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News
| Daftar 10 Tokoh Terima Gelar Pahlawan dari Presiden Prabowo, Ada 2 Eks Presiden Hingga Sarwo Edhie |
|
|---|
| 10 Artis Keturunan Pahlawan, Ada yang Silsilah Keluarga Sengaja Dirahasiakan, Ada Panitia 9 BPUPKI |
|
|---|
| AROGAN, Tentara Inggris Tewas Dicekik, Belanda Pontang-panting Diserbu Pemuda:Surabaya Dibombardir |
|
|---|
| Hari Pahawan - Tak Banyak Tahu 7 Artis Ini Keturunan Langsung Pahlawan Indonesia, No 6 Cucu Soekarno |
|
|---|
| Menukik Arti Kepahlawanan Zaman Now |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/palembang/foto/bank/originals/Soeharto-Dapat-Gelar-Pahlawan-Nasional-Kategori-Bidang-Perjuangan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.