‘Biar Cewek-cewek Suka’ Motif di Balik Pria Asal Palembang Rampok Pajero yang Berujung Maut di Jambi

Dede kembali ke rumah Dindia, yang sudah menunggunya di teras untuk menyelesaikan transaksi.

Petaka terjadi ketika Dede meminta kunci mobil untuk test drive, namun Dindia menolak dan masuk ke dalam rumah.

Tanpa pikir panjang, Dede menyambar sepotong kayu di sekitar rumah dan mengejar korban hingga ke dalam kamar.

Di sanalah, Dede memukul Dindia dari belakang sebanyak tiga kali hingga korban tergeletak bersimbah darah di samping tempat tidur.

Setelah memastikan korbannya tak berdaya, ia merampas kunci mobil, BPKB, dan ponsel milik Dindia.

Dengan dingin, Dede memulai pelariannya. Ia mencopot pelat nomor asli mobil dan menggantinya dengan pelat palsu yang sudah ia siapkan di dalam ransel. Satu per satu barang bukti ia buang di sepanjang perjalanan.

Ponsel korban dibuang di tengah jalan di kawasan Pal Merah. Alat pemukul dan sobekan BPKB mobil ia lempar ke Sungai Ampera, Palembang, untuk menghilangkan jejak.

Pelariannya berlanjut hingga ke Lampung untuk menjemput pacarnya, sebelum akhirnya bersembunyi di kos sang pacar di Palembang.

Namun, pelariannya tak bertahan lama. Tim gabungan berhasil mengendusnya dan meringkusnya tanpa perlawanan.

Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Bukan Dijual, Dede Merampok Pajero Nindia di Talang Bakung Jambi untuk Gaya-gayaan dan Memikat Cewe