Terkuak Alasan Pimpinan DPR RI Baru Keluar 'Sarang' Temui Mahasiswa, Singgung Penyusup

Kemana para pimpinan DPR RI ini ketika terjadi demo DPR RI besar-besaran beberapa hari silam? Ini jawaban politisi Dasco.

Editor: Refly Permana
(KOMPAS.com/Tria Sutrisna)
Tiga Wakil Ketua DPR RI Bertemu perwakilan mahasiswa di Ruang Abdul Muis, Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (3/9/2025). 

SRIPOKU.COM - Pimpinan DPR RI akhirnya bersedia menyambut kedatangan mahasiswa pada Rabu (3/9/2025).

Kedua pihak bertemua di Kompleks Parlemen, Senayan.

Yang jadi pertanyaan, kemana para pimpinan DPR RI ini ketika terjadi demo DPR RI besar-besaran beberapa hari silam?

Di saat demo berjalan anarkis hingga merembet ke sejumlah provinsi, para pimpinan DPR RI tidak ada satupun yang menyambut para pendemo.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, punya jawabannya.

Baca juga: Puan Segera Pimpin Reformasi DPR RI, Dasco Klaim Tunjangan Perumahan Sudah Dihentikan

"Sebenarnya kami juga mau keluar untuk menerima seperti pada hari ini ada perwakilan dari DPR yang menerima keluar untuk aksi pengunjuk rasa," kata Dasco.

Akan tetapi, kecurigaan akan kehadiran pihak-pihak yang disebut sebagai penumpang gelap dalam sejumlah unjuk rasa belakangan ini menjadi pertimbangan utama.

"Nah, tetapi kalau yang kemarin-kemarin begitu kita mau keluar itu sudah bukan murni unjuk rasa, ada pihak-pihak penumpang gelap yang tentunya suasana di lapangan tidak kondusif," ucapnya.

Dalam forum dengan mahasiswa tersebut, DPR mendukung usulan agar dibentuk tim investigasi terkait dugaan makar yang sebelumnya juga telah disinggung Presiden Prabowo Subianto.

"Ya tadi memang ada permintaan dari adik-adik BEM untuk kami menyampaikan kepada pemerintah atau ikut andil dalam tim investigasi dugaan makar yang juga telah disampaikan oleh Presiden Republik Indonesia," kata Dasco.

Baca juga: Rengekan Kompol Kosmas Pasca Diberhentikan Tak Hormat, Terlibat Insiden Rantis Brimob Lindas Ojol

Ia menegaskan, aspirasi tersebut akan segera diteruskan kepada Presiden Prabowo Subianto untuk ditindaklanjuti.

"Nah untuk itu kami akan menyampaikan kepada pemerintah aspirasi dari adik-adik BEM ini untuk dapat ditindak lanjuti," ucapnya.

Pada pertemuan itu pula, Dasco mengklaim pihaknya sudah menghapus tunjangan perumahan untuk anggota DPR RI.

Kebijakan tersebut dilakukan ketika demo DPR RI tengah ramai di beberapa provinsi pada 25 Agustus 2025 silam.

Dasco menyatakan, pihaknya melakukan moratorium seluruh perjalanan dinas ke luar negeri. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved