BSB Syariah Luncurkan CWLD Deposito Sekaligus Bisa Berwakaf, Bersamaan Launching Aplikasi Jariyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Bank Sumsel Babel (BSB) Syariah melaunching produk Cash Waqaf Linked Deposit (CWLD) dan aplikasi jariyah di halaman kantor Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel).

PPS Dirut BSB, Festero Mohamad Papeko mengatakan, program baru ini dibuat untuk memudahkan nasabah menyimpan uang dalam bentuk deposito sekaligus beramal untuk kepentingan kemanusiaan tapi tidak mengurangi nilai depositonya.

Dia mencontohkan kerjasama pertama kali dengan PMI, sehingga di awal peluncuran ini ditargetkan deposito terkumpul Rp 1 miliar dalam waktu satu tahun.

Bagi hasil deposito itu sekitar Rp 30 juta nantinya akan disumbangkan ke PMI Sumsel untuk membantu membeli perlengkapan alat kesehatan untuk kebutuhan operasional PMI.

"Kedepan program ini akan kita kembangkan lagi dengan kerjasama pemerintah, swasta, ataupun organisasi-organisasi lainnya. Sehingga dana wakaf uang yang sifatnya temporer dapat lebih bermanfaat dan tepat guna untuk kegiatan sosial kemanusiaan," ujarnya, Sabtu (27/9/2025).

Wakaf uang ini, lanjutnya. Dana yang dideposito dalam bentuk urunan/sokongan dengan minimal Rp10 juta, bisa oleh individu, perusahaan, pemerintah dan lainnya sehingga nanti total terkumpul Rp 1 miliar.

"Jadi kita mengundang masyarakat untuk menempatkan Deposito CWLD di kantor BSB Syariah sampai terkumpul dana Rp1 Miliar artinya kalau Rp10 juta butuh 100 orang. Setelah terkumpul Rp1 miliar maka dananya akan ditempatkan di Deposito selama 1 tahun, dan hasilnya yang akan dijadikan program sosial, keagamaan dan kemanusiaan. Setelah satu tahun dana yang dikumpulkan itu akan kembali utuh ke masyarakat," jelasnya.

Sedangkan aplikasi jariyah yang juga dilaunching bersama dengan CWLD ini merupakan aplikasi yang akan mempermudah untuk melakukan program sosial, keagamaan dan kemanusiaan seperti zakat, sedekah infak, dll.

"Di aplikasi ini juga dapat dilihat program-program yang dikerjasamakan dengan BSB Syariah. Jadi intinya dengan aplikasi ini dapat lebih mempermudah untuk melakukan transaksi yang sifatnya untuk sosial, keagamaan, dan kemanusiaan," tukasnya.

Sekda Sumsel, Edward Candra mengapresiasi kegiatan yang juga dilaksanakan bersamaan dengan peringatan hari jantung sedunia di halaman kantor Gubernur Sumsel tersebut.(tnf)