Dokter di Sekayu Alami Kekerasan

DOKTER Syahpri Sebut Belum Ada Permintaan Maaf dari Keluarga Pasien Meski Sudah Dilaporkan ke Polisi

Penulis: Rizka Pratiwi Utami
Editor: pairat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KLARIFIKASI DOKTER SYAHPRI - Dokter Syahpri mengaku belum mendapat permintaan maaf dari keluarga pasien. Dokter Syahpri Sebut Belum Ada Permintaan Maaf dari Keluarga Pasien Meski Sudah Dilaporkan ke Polisi

"Saya mewakili nakes seluruh Indonesia jangan sampai ada Syahpri Syahpri yang lain," kata dia. 

Menurut dia, dengan terjadinya kejadian yang menimpanya harus diambil tindakan tegas. 

Sehingga tidak terjadi lagi perbuatan yang serupa terhadap tenaga kesehatan sebab akan membahayakan nakes itu sendiri. 

"Perawat, dokter umum bukan hanya dokter subspesialis saja, mereka adalah garda terdepan," kata dia. 

Syahpri menjelaskan tidak mudah menjadi seorang dokter mulai dari biayanya, waktu hingga harus berpisah dengan keluarga. 

"Kita tunggu saja proses selanjutnya karena sudah dilaporkan ke pihak kepolisian," kata dia.

Viral Dipaksa Buka Masker

Sebuah video berdurasi 41 detik yang memperlihatkan momen di ruang perawatan RSUD Sekayu mendadak viral di media sosial dan memicu reaksi luas dari warganet.

Video tersebut diunggah oleh akun Muba Akor dan menunjukkan insiden saat seorang dokter diperiksa pasien namun kemudian dipaksa untuk membuka masker oleh keluarga pasien.

Dalam rekaman tersebut, terlihat keluarga pasien meminta dokter melepas masker yang dikenakannya.

Namun, sang dokter menolak dengan alasan mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) rumah sakit yang mengharuskan tenaga kesehatan tetap memakai masker saat menjalankan tugas.

Situasi memanas ketika diduga salah satu anggota keluarga pasien memegang bagian belakang leher dokter sambil memaksa membuka masker.

Pada akhirnya, dokter tersebut terlihat membuka maskernya, meskipun masih tampak ada tekanan dari pihak keluarga.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News

Berita Terkini