SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Hasil perolehan suara Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden RI nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menang telak atas dua pasangan kandidat lainnya di empat (4) TPS khusus Lapas Kelas 1 Palembang Merah Mata atau Lameta pada Pemilu serentak Tahun 2024, Rabu (14/2/2024).
Suara Paslon nomor urut 01, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar serta pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD nomor urut 03 hanya mampu mengumpulkan 10 persen dari total perolehan suara Paslon 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dari hak suara ribuan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lameta Kelas 1 Palembang.
Kepala Lamela, Veri Johannes menjelaskan bahwa hingga hari ini jumlah WBP di Lapas Kelas 1 Palembang berjumlah 1.765 orang.
Namun begitu, kata dia dari jumlah narapidana tersebut berdasarkan verifikasi ada yang tak termasuk kedalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) maupun Daftar Pemilih Tambahan (DPTb).
"Total DPT ada 1.165 orang, ditambah DPTb ada 140. Jadi, total di empat TPS Lamela ada 1.305 suara." Ungkap Kepala Lapas Merah Mata, Veri Johannes, Rabu (14/2/2024).
Sementara untuk yang tidak dapat menyalurkan hak pilihnya, WBP di Lamela ada sebanyak 460 orang yang tidak dapat menyalurkan hak suara pada Pemilu serentak Tahun 2024.
Baca juga: Unggul Versi Quick Count, Ini Isi Pidato Perdana Prabowo dan Gibran Dihadapan Pendukungnya
Dijelaskan Veri, rincian jumlah perolehan suara tiga Kandidat Capres dan Cawapres RI di empat TPS, yakni
TPS 901, perolehan suara Paslon 01 = 31. Pasangan Calon 02 = 237 suara dan 03 mengumpulkan 21 suara.
Sedangkan TPS 902, suara Paslon 01 berjumlah 22 suara, Paslon 02 meraih 241 suara dan 03 sebesar 24 suara.
Untuk TPS 903, suara nomor urut 01 sebanyak 27. Pasangan nomor urut 02 sebesar 222 suara dan Paslon 03 mampu mengumpulkan 35 suara dari warga binaan pemasyarakatan.
Terakhir, TPS 904, suara Paslon Nomor Urut 01 sebanyak 29 suara. Paslon 02 ada total 234 suara dan Pasangan 03 mengumpulkan 21 pemilih.
Persiapan pun dilakukan sejak jauh hari guna untuk Warga Binaan Pemasyarakatan dapat menyalurkan hak pilihnya.
Tahapannya, dari dua hari kemarin, membuka dan menghitung jumlah kotak dan surat suara didepan para saksi dan Bawaslu sebelum menyerahkan undangan memilih kepada WBP.
Namun begitu, pihaknya sempat alami hal teknis, seperti kekurangan surat suara untuk Pilpres meski bisa langsung ditanggulangi.
"Kita cepat lapor ke KPU dan meminta kepada kelurahan terdekat untuk langsung didistribusikan ke Lameta Kelas 1 Palembang." ujarnya.
"Semua kooperatif, warga binaan kita sosialisasi bahwa turut mensukseskan pesta demokrasi lima tahunan, sehingga bisa berjalan lancar." ujarnya.
Berdasarkan Rekapitulasi Jumlah DPT pada empat TPS, yakni TPS 901, 902, 903 dan 904.
TPS 901 Jumlah DPT = 290
Undangan Terdistribusi = 239
Undangan Tidak Terdistribusi karena keluar dari Loksus = 51 (Petugas Alih Tugas/petugas meninggal/WBP Bebas/WBP Meninggal/WBP dimutasi)
TPS 902 Jumlah DPT = 286
Undangan Terdistribusi = 235
Undangan Tidak Terdistribusi = 51
(WBP Bebas/WBP dimutasi)
TPS 903, jumlah DPT = 284
Undangan Terdistribusi = 256
Undangan Tidak Terdistribusi =28 (WBP Bebas/meninggal/petugas alih tugas)
TPS 904, jumlah DPT = 281
Undangan Terdistribusi = 235
Undangan Tidak Terdistribusi karena Keluar dari Loksus = 46
(WBP Bebas/WBP dimutasi).
Simak berita Sripoku.com lainnya di Google News
Yuk gabung di Grup Whatsapp resmi Sriwijaya Post buat dapat update info seputar Sumatera Selatan dan Palembang lebih cepat ! (Klik di sini)