SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Menanggapi keluhan warga Dusun 5 Desa Semangus, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI yang belum tersentuh aliran listrik Humas PLN Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu (S2JB) Mita buka suara.
Ia mengatakan, untuk Kabupaten PALI secara desa sudah 100 persen teraliri listrik namun untuk perluasan dusun biasanya usulan Kepala Desa.
Mekanisme pemasangan listriknya harus diajukan dari pemerintah daerahnya setempat terlebih dulu ke PLN.
"Betul diajukan ke PLN dari pemerintah daerah, biasanya kades dan diketahui camat tidak bisa langsung perorangan pengajuannya," ujar Mita.
Sebelumnya, Warga dusun 5 Sungai Deras Desa Semangus, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mengeluh karena Akses jalan dan Listrik belum terealisasi selama belasan tahun.
Padahal jarak dari dusun 5 ke dusun 4 yang sudah memiliki akses jalan dan listrik hanya sekitar 5 Km.
Nasrun (53), salah seorang warga yang pertama kali mendiami Dusun 5, mengatakan kalau sekarang Dusun 5 telah dihuni oleh 60 Kartu Keluarga (KK) dengan total 200 penduduk, mengandalkan lampu baterai untuk penerangan pada malam hari.
"Saya tinggal disini sejak tahun 2007, saat itu cuma saya sendiri yang buat rumah dipinggir jalan dusun 5 Sungai Deras ini, warga yang lain masih tinggal di dalam (kebun-red) belum bangun rumah diluar, "Ujar Nasrun, Minggu (28/5/2023).
Nasrun yang telah tinggal di dusun 5 selama 16 tahun, belum pernah merasakan adanya pembangunan jalan atau aliran listrik di dusun tempat nya tinggal.
"Selama belasan tahun ini belum pernah ada pembangunan jalan dari pemerintah daerah atau aliran listrik," ujar Nasrun.
"Sebagian perbaikan jalan menuju akses kesini (dusun 5 -red) baru-baru ini menggunakan Anggaran Dana Desa (ADD), untuk meng Cor sebagian jalan Akses masuk ke dusun 5," tambah Nasrun.
Alex (31) anak Nasrun mengatakan bahwa jika ada keperluan mendesak atau perlu mengisi daya handphone, dia harus pergi ke dusun tetangga yang berjarak sekitar 5 kilometer.
"Tinggal di tempat ini dari kecil, namun sampai sekarang rumah kami belum memiliki aliran listrik," ujar Alex
Tak hanya Nasrun dan Alex , keluhan serupa juga dirasakan oleh Eni (40) warga yang juga tinggal di dusun 5.
Eni kesulitan mengantar anak-anak nya sekolah kalau musim hujan, akses jalan yang menuju dusun 4 tempat sekolah dasar anak-anak nya menuntut ilmu sangat susah dilalui.