Baca tanpa iklan
Misalnya membaca "rabbana atina fiddun ya hasanah wa fil akhiroti hasanata waqina adzabannar" jika diniatkan karena doa diperbolehkan.
Karena bacaan tersebut merupakan potongan ayat dari surah Al Baqarah ayat 201, maka perbolehkan untuk dibaca saat sujud.
Tapi jika diniatkan untuk membaca ayatnya, maka tidak diperbolehkan.
Ketika ingin berdoa pada saat sujud dengan menggunakan bahasa Indonesia juga diperbolehkan, misalnya ingin diberikan kelancaran dalam sekolah, pekerjaan dan lain sebagainya.
Akan tetapi dengan catatan ketika berdoa dalam sujud cukup dalam hati saja, tidak perlu sampai dilafalkan dengan jelas.
Meski berdoa tidak dilafalkan, Allah tetap akan mengabulkannya.
Ketika seseorang menghadirkan keinginannya dalam hati, maka Allah akan mengabulkannya.
Berdoa dengan hati tidak harus pada saat sujud, bisa saja dilakukan ketika berdiri saat membaca "iyyaka na'budu wa iyyakanasta'in.
Dijelaskan dalam sebuah hadis, jika seorang hamba benar dalam sholatnya sampai membaca kalimat tersebut, maka Allah akan mengabulkan semua yang diinginkan.
Dengan seperti itu, berdoa ketika sujud sangat diperbolehkan asalkan dengan menggunakan cara-cara tersebut.
Dan bahkan Allah telah berjanji kepada hamba-Nya bahwa akan mengabulkan semua doa yang diminta, saat melakukan sholatnya dengan benar.
Demikianlah penjelasan mengenai cara berdoa dalam sujud terakhir saat sholat sebagaimana disampaikan Ustaz Adi Hidayat.