Sedangkan dalam keterangan video tersebut, Nadya menuliskan kalimat panjang penuh arti.
"Kalau manusia boleh merangkai takdir nya sendiri...
Tentu aku dan kamu akan memilih jalan bertabur bunga.
Tapi, hidup bukanlah tentang bahagia semata.
Seringkali kita dipaksa terluka untuk menemukan hakikat diri sebagai hamba dari Sang Maha Cinta
Airmata itu, seperti hujan...
Dia datang bersama badai.
Lalu reda menyisakan pelangi
Tidak semua gelap berarti kelam
Karna untuk menatap indahnya bintang gemintang dan pendaran cahaya bulan
setiap insan selalu butuh akan kepekatan malam
Tegarlah wahai jiwa...
Surutlah wahai duka...
Semua akan berakhir bahagia.
Jangan lupa like, komen dan subscribe ya "Diary Nadya Mustika"," tulis Nadya.