Bisa Berbahaya, Inilah 5 Penyakit yang Sering Dianggap Masuk Angin (1): seperti Serangan Jantung

Editor: Bejoroy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Orang kiranya sering juga keliru menganggap gejala sakit maag sebagai penyakit masuk angin yang biasa. Padahal, jika sakit maag tidak ditangani dengan tepat, bisa berkembang menjadi penyakit gastritis kronis.

Sebagai contoh, rasa tidak enak di ulu hati yang disertai dengan keringat dingin atau rasa tercekik di leher.

Perlu dipahami, serangan jantung atau dalam terminologi medis dikenal sebagai infark miokard akut (IMA) adalah penyakit akibat peradangan.

Proses peradangan ini bukan hanya terjadi secara lokal di jantung, tetapi juga secara sistemik.

Kondisi tersebut dapat dibuktikan dengan temuan adanya beberapa tanda peradangan yang berkeliaran di dalam pembuluh darah, seperti peningkatan jumlah leukosit dan kehadiran C-reactive protein (CPR).

Dan jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:

Peradangan itulah yang akhirnya membuat penderita serangan jantung mungkin akan merasa:

  • Lesu
  • Pusing
  • Tak bertenaga
  • Suhu tubuh meningkat
  • Keluar keringat dingin
  • Mual dan muntah

Semua gejala tersebut kiranya kerap ditafsirkan oleh orang awam sebagai gejala masuk angin atau angin duduk.

Karena menduga itu, para penderitannya pun kemudian hanya mengakses pengobatan sederhana, seperti minta kerokan atau sekadar minum obat pereda rasa sakit.

Padahal, orang-orang tersebut membutuhkan penanganan medis lebih serius.

Jadi, penderita gejala masuk angin harus ditangani dengan penuh kewaspadaan, terutama bagi yang memiliki faktor risiko penyakit jantung koroner (PJK)

5 Kalimat jika Ingin Membesarkan Anak Bermental Kuat. (seattletimes)

2. Sakit maag

Orang kiranya sering juga keliru menganggap gejala sakit maag sebagai penyakit masuk angin yang biasa.

Padahal, jika sakit maag tidak ditangani dengan tepat, bisa berkembang menjadi penyakit gastritis kronis.

Melansir Health Line, ada beberapa komplikasi yang berkaitan dengan gastritis kronis, seperti penyempitan esofagagus yang menyebabkan sulit menelan dan nyeri dada, peritonitis (dinding lambung robek) yang dapat menimbulkan infeksi serius, termasuk kanker lambung.

Untuk memastikan kondisi yang terjadi saat mengeluh masuk angin, Anda akan lebih baik jika segera berkonsultasi dengan dokter.

Update Sumsel Covid-19 Tgl 3 September 2020. (Update Sumsel Covid-19 Tgl 3 September1)
Halaman
123

Berita Terkini