Hal ini dikarenakan adanya peningkatan zat kimia adenosin di dalam otak.
Adenosin bertugas memberi sinyal bahwa tubuh membutuhkan tidur.
Karena kadar adenosin meningkat setiap saat, maka rasa kantuk mencapai puncaknya ketika sudah malam. Inilah mengapa orang mengantuk di malam hari.
Cara mengatasi rasa kantuk adalah dengan tidur.
Kalau kita memiliki rutinitas tidur yang cukup, maka risiko mengantuk di siang hari tentunya akan menurun.
Dengan tidur yang cukup, kita bisa bangun dengan rileks dan segar.
- Kelelahan
Perbedaan mengantuk dan kelelahan cukup signifikan.
Ketika kelelahan, maka hal ini bakal sangat terasa pada otot dan tulang, tangan dan kaki yang terasa berat seperti usai berolahraga keras.
Ini menyebabkan kita tidak bisa mengeluarkan energi sesuai kebutuhanmu sehingga terdapat tekanan pada mental juga.
Kelelahan bisa disebabkan oleh penyakit lain, seperti anemia, hipotiroid, atau bahkan kanker.
Kelelahan yang ekstrem disebut sindrom kelelahan kronis.
Namun, separah apapun kelelahan yang dirasakan, bukan berarti akan menyebabkan rasa kantuk atau tidur.
Orang yang merasa lelah mungkin ingin tiduran atau tidur sejenak.
Namun, biasanya ia tidak bisa tidur dengan nyenyak.