11 Tahun Berlalu, Maia Estianty Beberkan Perasaannya Ditinggal Ahmad Dhani, Sampai Lakukan Hal Ini!
SRIPOKU.COM - Perceraian Maia Estianty dan Ahmad Dhani pada tahun 2008 masih menjadi sorotan publik.
Pasalnya, Maia Estianty dan Ahmad Dhani yang menikah pada 17 November 1996 ini berpisah lantaran ada orang ketiga.
Ya, sahabat atau teman duet Maia, Mulan Jameela disebut-sebut sebagai orang ketiga tersebut.
Kisah hancurnya keluarga yang sudah dikarunia tiga orang putra beranjak dewasa ini masih terbayang di ingatan warganet, bahkan sampai kini kehidupan mereka masih menjadi sorotan.
•
Ini Kombinasi Hasil yang Bisa Bikin Juara Liga Inggris Ditentukan Lewat Play-Off
•
Selain dari Pisang, Berikut 5 Resep Kreasi Kolak yang Pas Untuk Buka Puasa, Praktis Tanpa Ribet
•
4 Artis yang Meninggal di Lokasi Syuting, Bahkan Ada yang Saat Live, No Terakhir Dikira Tidur!
•
Herman Deru Minta Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sumsel Edukasi Semua OPD di Sumsel
•
Silvio Escobar Terima Kenyataan Tercoret dari Persija Jakarta
Sebelas tahun berlalu, kini Maia Estianty dan Ahmad Dhani sudah bahagia dengan kehidupannya masing-masing.
Maia yang pernah terpuruk selama bertahun-tahun akhirnya melabuhkan hati pada pengusaha kaya bernama Irwan Mussry dan menikah pada 29 Oktober 2018.
Digadang-gadang sebagai sosok wanita kuat, akhirnya Maia buka suara mengenai perasaannya dulu ketika berpisah dengan mantan suaminya, Ahmad Dhani.
Melansir postingan Instagram @markonah_tonggek, Jumat (10/5/2019), Maia menceritakan bagaimana dirinya dapat bangkit dari keterpurukan masa lalu.
Dalam unggahan video pengakuan Maia Estianty tersebut, musisi ini mengaku jika banyak yang bertanya mengenai bagaimana melewati ujian hidup yang luar biasa.
Maia pun membeberkan bagaimana perasaannya kala dirinya mengalami masa lalu yang luar biasa menguji kesabaran.
"Memang ketika pertama kali menghadapi sebuah problem pasti syok, marah, nggak tau bagaimana cara menghadapinya. Pasti yang namanya manusia itu jatuh, nangis, nggak terima," kata Maia Estianty.
Bahkan Maia sendiri mengaku mengaku sampai menyalahkan Tuhan atas masalah yang dihadapinya pada saat itu.
"Kalau saya, mungkin kira-kira sampek mengecam Allah lah, marah pada Allah saat itu karena memang tidak tau ya, saya juga belum terlalu dekat dan belum paham agama, jadi banyak kemarahan-kemarahan," ungkap Maia.
Namun Maia berusaha bangkit dari keterpurukan melalui perjalanan rohani ke tanah suci. Ibu tiga anak ini juga mengatakan jika menyerahkan masalahnya kepada Tuhan dan tak mau ambil pusing.