Baca tanpa iklan
Peluang dari Rodriguez nyaris menyamakan kedudukan, kalau saja tembakannya tidak melambung di atas gawang Ter Stegen.
Leandro Cabrera ganti mendapat peluang lewat tandukannya.
Lagi-lagi, Getafe apes karena bola melebar ke sisi kiri gawang Barcelona.
Lionel Messi hampir mencetak gol keduanya.
Dia melepas tembakan voli dengan kaki kanan dari kotak penalti Getafe.
Akan tetapi, Soria masih sanggup mengamankan bola.
Messi semakin merajalela di depan gawang Getafe.
Setidaknya, ada tiga peluang yang dia ciptakan sepanjang babak kedua.
Penyelesaian akhir yang tidak efektif, serta kecemerlangan Soria, mencegah sosok berjulukan La Pulga itu memperbesar skor.
Sebaliknya, Getafe juga tidak mengendurkan semangat menyamakan kedudukan.
Mata kembali mengancam pada menit ke-67 setelah melewati barisan belakang Barcelona.
Apes bagi Mata, tembakannya melebar dan hakim garis pun lebih dulu menilainya berada dalam posisi off-side.
Praktis, sepanjang babak kedua tidak ada peluang yang terkonversi menjadi gol.
Barcelona pun pulang dari markas Getafe dengan kemenangan yang mengukuhkan posisi di puncak klasemen.
Getafe 1-2 Barcelona (Jaime Mata 43'; Lionel Messi 20', Luis Suarez 39')