Ada beberapa kondisi medis yang berhubungan dengan kematian janin pada trimester kedua yakni meliputi:
1. Kelainan janin (masalah genetik atau struktural)
2. Sang ibu menderita penyakit, seperti tiroid, diabetes atau hipertensi.
3. Kondisi autoimun atau genetik yang meningkatkan risiko wanita membentuk bekuan darah di kaki atau paru-parunya (seperti sindrom antifosfolipid)
Memang bukan hal yang diinginkan, namun kematian bayi dalam kandungan juga tidak mungkin tidak terjadi.
Sementara, jika telah diketahui bayi dalam kandungan meninggal, maka yang harus dilakukan adalah mengeluarkannya segera mungkin.
Sumber: Intisari
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs http://www.tribunnews.com/kesehatan/ dengan Judul:
Kematian Janin di Dalam Kandungan Seperti yang Dialami Istri Opick Bisa Dideteksi Dari Gejala Ini