Sering Disiksa Majikan, TKW ini Mengaku Senang Bisa Pulang, Uang yang Dibawa Ternyata Cuma Segini

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SRIPOKU.COM -- "Apa yang kalian lakukan dengan wargaku ?" tanya Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, yang ditujukannya kepada pemerintah Kuwait.

"Apa ada yang salah dengan kebudayaan kalian, apa ada yang salah dengan harga diri kalian ?"

Ya, kalimat di atas adalah kalimat yang dilontarkan Presiden Duterte yang belum lama ini menyatakan larangan TKW dari Filipina untuk dikirim dan dipekerjakan ke Kuwait.

Hal ini dilakukan menyusul kabar duka yang tengah dirasakan masyarakat Filipina karena adanya salah satu TKW asal negeri ini yang meninggal dunia dan jasadnya ditemukan di dalam sebuah mesin pendingin di Kuwait.

===

Saat sebagian orang menertawakan keputusan yang dibuat Duterte ini, beberapa warga Filipina ada yang tidak setuju dengan dibuatnya keputusan ini, yang terkesan mendadak bagi mereka.

Disaaat sebagian tenaga kerja dari Filipina harus pulang dengan tangan kosong dan tidak adanya kepastian untuk mendapatkan pekerjaan di Filipina, tidak sedikit yang mengklaim jika peraturan ini seolah menjadi 'kutukan' bagi mereka.

Akan tetapi, ada seorang TKW Filipina bernama Aurora Nacion, yang justru merasa sangat bahagia bisa pulang ke negara asalnya meski hanya membawa uang sebesar P 2.000 peso (Setara Rp. 529 ribu) di kantongnya.

(GMA/Reporter's Notebook)

===

Dilansir dari Viral 4 Real, Aurora mengaku sangat bahagia bisa pulang menemui keluarganya lagi dan berhasil lolos dari kehidupan kelam selama bekerja di Kuwait.

Saat diwawancarai awak media, Nacion mengaku sering diperlakukan secara tidak baik oleh majikannya.

"Mereka melukaiku, memukulku beberapa kali."

"Aku sempat lari ke kamar mandi dan mengunci pintunya.

"Majikanku tak bisa masuk dan saat itulah dia baru berhenti menyiksaku," ujar Aurora.

===

Halaman
12

Berita Terkini