Pendidikan Profesi Guru

Isian Studi Kasus UKPPG PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025, 7 Tantangan Mengatasi Perilaku Agresif Anak

Ini contoh Isian Studi Kasus UKPPG peserta PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025.

Penulis: Siti Umnah | Editor: Siti Umnah
pendidikan info ASN
ILUSTRASI PPG : Ini contoh Isian Studi Kasus UKPPG peserta PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025.(pendidikan info ASN) 

SRIPOKU.COM - Berikut ini disajikan contoh Isian Studi Kasus UKPPG.

Isian Studi Kasus UKPPG ini ditujukan bagi peserta PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025 sebagai referensi.

Studi Kasus UKPPG adalah sebuah narasi yang menggambarkan pengalaman nyata seorang guru dalam menghadapi suatu permasalahan atau tantangan dalam proses pembelajaran.

Studi Kasus UKPPG ini diprediksi akan muncul pada saat try out PPG Daljab Batch 2 dan harus dilalui seluruh peserta.

Baca juga: Kunci Jawaban UKPPG Topik 1 Modul 1, PPG Daljab Batch 2 Tahun 2025 Lengkap Pembahasan Tiap Soal

Baca juga: Soal UKPPPG 2025 Modul 1 Topik 1, Kisi-kisi Understanding by Design, Lengkap Pembahasan Jawaban

STUDI KASUS 7

Tantangan Mengatasi Perilaku Agresif pada Anak

Jawaban : 

Seorang anak di kelas PAUD menunjukkan perilaku agresif, seperti memukul atau mendorong teman-temannya ketika merasa frustasi atau marah.

Perilaku ini jelas mengganggu kegiatan kelas dan membuat teman-teman lainnya merasa tidak nyaman.

Upaya untuk Menyelesaikan Permasalahan

Saya mulai dengan mengamati situasi-situasi yang memicu perilaku agresif pada anak tersebut.

Setelah mengidentifikasi pemicunya, saya mulai mengajarkan keterampilan sosial dan emosional.

Seperti cara mengungkapkan dengan kata-kata, teknik pernapasan untuk menenangkan diri, dan bagaimana meminta bantuan dari guru.

Saya juga melibatkan anak dalam aktivitas kelompok yang membutuhkan kerja sama untuk mengajarkan empati dan kontrol diri.

Hasil dari Upaya

Secara bertahap, perilaku agresif anak tersebut berkurang dan mulai menunjukkan kemajuan dalam mengelola emosinya dan belajar berinteraksi dengan teman-teman secara lebih positif.

Teman-teman kelasnya pun merasa lebih nyaman dan menjadi harmonis.

Pengalaman Berharga

Pengalaman berharga yang saya dapatkan adalah pentingnya pengajaran keterampilan sosial dan emosional di usia dini.

Dengan bimbingan yang tepat, anak-anak dapat belajar cara yang lebih baik untuk mengekspresikan diri dan berinteraksi dengan orang lain.


*Penting untuk dibaca :

- Contoh studi kasus di atas hanya referensi saja. Sangat dianjurkan untuk TIDAK meniru sama persis atau plagiat.
- Sangat dianjutkan studi kasus 500 kata tersebut disesuaikan dengan pengalaman dan apa yang Anda dapatkan saat pembelajaran di kelas.
- Sehingga Anda pun akan jauh lebih mudah mengerjakan karena Anda sudah menguasai betul.
- Gunakan teknik ATM atau amati, tiru dan modifikasi dan disesuaikan dengan pengalaman pribadi.

 

Dapatkan konten pendidikan mata pelajaran lainnya dari Kurikulum Merdeka dan Kurikulum 2013 dengan klik Di Sini.

Dapatkan juga berita penting dan informasi menarik lainnya dengan mengklik Google News.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved