Berita PALI
PEDAGANG Bendera di PALI Sepi Pembeli, 'Sehari Laku 2 Lembar, Bendera One Piece Tak Berani Jual'
Alih-alih meraup untung banyak, para pedagang justru mengeluhkan sepinya pembeli tahun ini.
Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Welly Hadinata
Senada, Yudi, pedagang bendera lainnya, mengatakan penjualan tahun ini memang cenderung menurun dibanding tahun lalu.
“Kalau dibandingkan, jelas lebih ramai tahun kemarin. Harga masih normal, enggak ada kenaikan. Cuma pembelinya saja yang turun,” ungkapnya.
Kendati demikian Yudi tetap optimis dan memilih bertahan, karena menurutnya pembeli baru mulai ramai untuk membeli bendera, mungkin mendekati puncak perayaan 17 agustusan.
“Biasanya kalau sudah mau 17-an baru agak ramai. Sekarang ini masih sepi,” tambahnya.
Fenomena ini menjadi potret kontras di tengah euforia kemerdekaan. Di satu sisi, warna merah putih sudah mulai menghiasi jalanan, tapi di sisi lain, pedagang yang menjadi penggerak semarak itu harus berjibaku dengan sepinya pembeli.
Meski penjualan sepi, pedagang tetap bertahan dan berharap, beberapa hari menjelang 17 Agustus nanti, lapak-lapak mereka, kembali ramai pembeli.
Tampang Perampok Sadis di Benakat Minyak PALI, Berhasil Ditangkap Polisi Setelah 9 Tahun Buron |
![]() |
---|
DIANGKUT Bak Raja, Pengendara Sepeda Motor Terobos Banjir Luapan Sungai Penukal di Jalan Poros PALI |
![]() |
---|
Emosi Sesaat Membuat Iwan Mendekam Dalam Sel Tahanan Polsek Talang Ubi |
![]() |
---|
Sidang Dugaan Korupsi Disperindag PALI, Nama SK Disebut Terima Aliran Dana Rp932 Juta |
![]() |
---|
Berpacu dengan Maut di Dasar Sumur Beracun, Aksi Cepat Damkar PALI Selamatkan Dua Nyawa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.