PROFIL Riduan, Alumni UNSRI Asli Orang Palembang yang Ditunjuk Jadi Direktur Utama Bank Mandiri

SRIPOKU.COM - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk resmi menunjuk Riduan sebagai Direktur Utama menggantikan Darmawan Junaidi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Senin (4/8/2025) di Assembly Hall Menara Mandiri I, Jakarta.

Penunjukan ini menandai tonggak penting dalam regenerasi kepemimpinan di bank BUMN terbesar tersebut.

Dikutip dari Kompas .com, berikut rangkuman informasi dari sosok sosok Riduan.

Riduan resmi menjabat Direktur Utama setelah mendapat persetujuan pemegang saham dalam RUPSLB. Ia menggantikan Darmawan Junaidi yang telah memimpin Mandiri sejak 2020.

Sebelumnya Riduan diangkat sebagai Wakil Direktur Utama dalam RUPS Tahunan pada 25 Maret 2025, menggantikan Alexandra Askandar. Empat bulan berselang, ia dipercaya memimpin perseroan.

Karier Riduan di Bank Mandiri dimulai sejak 1999. Ia meniti perjalanan panjang dari jajaran manajerial hingga posisi puncak.

Pada 2016–2017, Riduan dipercaya memimpin wilayah Sumatera sebagai Regional CEO II, menangani ekspansi dan pembinaan bisnis di daerah strategis.

Kemduian Riduan sempat menjabat sebagai Direktur Komersial Banking pada Januari 2019. Jabatan baru ini ditujukan untuk memperkuat pembiayaan sektor menengah nasional.

Bahkan pada Tahun 2024–2025, Riduan menjadi Direktur Corporate Banking, bertanggung jawab atas layanan dan pengelolaan klien korporat berskala besar.

Pada tahun 2013–2016, Riduan menjabat sebagai Direktur Keuangan dan Investasi di BPJS Kesehatan, memperluas pengalaman profesionalnya di luar sektor perbankan.

Mengenai rekam jejak pendidikanya, Riduan menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister di Universitas Sriwijaya (UNSRI), Palembang, kota kelahirannya.

Riduan lahir di Palembang tahun 1970 Pria dan kini berusia 54 tahun. Latar belakang daerah dan pendidikan lokal turut membentuk karakter kepemimpinannya.