Teganya Sopir Truk Pilih Kabur Tinggalkan Kernetnya yang Tewas Usai Hantam Mobil Box di OKI

SRIPOKU.COM, KAYUAGUNG – Suasana duka menyelimuti keluarga Reza Rizki Yanto di Desa Rantau Durian, Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel).

Pemuda yang sehari-hari bekerja sebagai kernet truk ini menjadi korban tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di Jalintim, tepatnya di Desa Tugumulyo, Kecamatan Lempuing, pada Minggu (3/8/2025) petang.

Peristiwa nahas ini terjadi saat truk Mitsubishi Canter dengan nomor polisi BE 8278 HJ yang ditumpanginya menabrak bagian belakang sebuah truk boks tanpa identitas.

Namun, yang lebih menyayat hati adalah fakta bahwa kedua pengemudi yang terlibat dalam insiden tersebut memilih lari dari tanggung jawab.

"Seorang kernet mobil truk Canter meninggal di lokasi, sedangkan pengemudinya kabur melarikan diri," ungkap Kasatlantas Polres OKI, AKP Oke Panji Wijaya, melalui Kanit Gakkum, Iptu Hendri Farizal, saat dikonfirmasi pada Senin (4/8/2025).

Tragedi ini semakin pelik karena kedua pengemudi yang bertanggung jawab atas insiden tersebut sama-sama menghilang.

"Sopir truk Canter pasca kejadian memilih melarikan diri. Hal serupa juga dilakukan oleh pengemudi mobil truk boks yang identitasnya tidak diketahui," tambah Iptu Hendri.

Jenazah Reza yang tak bernyawa segera dievakuasi dan diantarkan ke rumah duka untuk disemayamkan, menyisakan duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.

Sementara itu, kedua kendaraan yang terlibat telah diamankan di unit laka lantas Desa Bumi Agung sebagai barang bukti.

Berdasarkan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan keterangan saksi, polisi mulai merekonstruksi detik-detik mengerikan itu.

Kedua truk diketahui melaju searah dari Palembang menuju Lampung, membelah padatnya Jalintim.

Kronologi berawal saat truk Canter yang ditumpangi Reza mencoba mendahului sebuah kendaraan.

Nahas, pada saat bersamaan, truk boks di depannya ternyata juga tengah melakukan manuver serupa untuk menyalip kendaraan lain.

Jarak yang terlalu dekat membuat tabrakan tak terhindarkan. Truk Canter menghantam keras bagian belakang truk boks.

"Awalnya mobil Canter melaju dari arah Palembang menuju arah Lampung. Setiba di TKP, (ia) mendahului kendaraan, (namun) truk boks yang identitasnya tidak diketahui juga hendak mendahului kendaraan lain yang berada searah," jelas Iptu Hendri.