Berita PALI

TOKEK Masuk Kamar, Warga Talang Ubi Panik, Petugas Damkar PALI Turun Tangan Evakuasi Reptil

Seorang warga bernama Ama mendadak panik setelah melihat seekor tokek besar merayap di dinding kamarnya.

Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Welly Hadinata
Sripoku.com/Apriansyah (Dokumentasi Damkar PALI)
EVAKUSI TOKEK -- Petugas Damkar Kabupaten PALI saat mengevakuasi seekor tokek dari kamar warga di Pelita Kelurahan Talang Ubi Timur, Kecamatan Talang Ubi, Senin (14/7/2025) sore. Evakuasi dilakukan usai pemilik rumah panik dan melapor ke petugas. 

SRIPOKU.COM, PALI – Suasana tenang di Kelurahan Talang Ubi Timur, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mendadak berubah tegang pada Senin (14/7/2025) sore.

Seorang warga bernama Ama mendadak panik setelah melihat seekor tokek besar merayap di dinding kamarnya.

Ketakutan luar biasa membuat Ama langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten PALI untuk meminta bantuan.

“Kami menerima laporan pada pukul 17.32 WIB dari warga bernama Ama yang sangat panik karena seekor tokek masuk ke dalam kamar. Beliau minta bantuan karena merasa tidak aman,” kata Suyadi, SKM, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan PALI, saat dikonfirmasi Selasa (15/7/2025).

Baca juga: EVAKUASI Sarang Tawon di Asrama Polisi, Petugas Damkar Musi Rawas Bertaruh Nyawa dengan Modal Seng

Evakuasi Cepat, 5 Menit Selesai

Tak berselang lama, Tim Peleton 3 Damkar yang sedang piket langsung meluncur ke lokasi.

Hanya delapan menit kemudian, tim tiba dan langsung mengevakuasi reptil tersebut dengan peralatan rescue standar.

“Evakuasi berjalan cepat, sekitar lima menit selesai. Tokek berhasil diamankan tanpa menimbulkan kerusakan atau korban,” jelas Suyadi.

Meski terkesan sepele, menurutnya evakuasi seperti ini adalah bagian dari pelayanan dasar yang tetap harus direspon secara profesional oleh Damkar.

Baca juga: SARANG Tawon Vespa Gegerkan Warga Tanah Abang PALI, Tim Damkar Pilih Evakuasi Tengah Malam

Bukan Sekadar Padamkan Api

Suyadi menegaskan bahwa Damkar tidak hanya menangani kebakaran, tetapi juga siap merespons kejadian lain yang mengancam rasa aman masyarakat, termasuk hewan liar di lingkungan rumah.

“Selama itu membuat masyarakat merasa tidak aman, kami siap bantu. Kami siaga 24 jam penuh,” tegasnya.

Peristiwa ini menjadi contoh bahwa kehadiran Damkar sangat penting, bahkan dalam situasi yang tak terduga seperti tokek masuk rumah.

Tak sedikit warga yang merasa panik luar biasa menghadapi hewan-hewan tertentu, dan Damkar hadir untuk mengembalikan rasa aman mereka.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved