Di kelas IV, Anda Mengajar Riko, Seorang Siswa dengan ADHD, Riko Sangat Cerdas, Modul 3 PPG 2025

SRIPOKU.COM - Di bawah ini Kunci jawaban Latihan Pemahaman FPPN 3 PPG 2025 Modul 3 Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai.

Soal Filosofi Pendidikan dan Pendidikan Nilai atau FPPN 3 ini akan Bapak/Ibu Guru temui saat mengerjakan modul 3 PPG Guru Tertentu 2025.

Di bawah ini soal FPPN 3 nomor 3 dilengkapi dengan pembahasan yang akan memberikan pemahaman lebih lanjut kepada Bapak/Ibu Guru.

Baca juga: Bu Rina Adalah Guru Kelas 4 SD yang Sedang Mengoreksi Ulangan Bahasa Indonesia Para Siswa, FPPN 3

3. Di kelas IV, Anda mengajar Riko, seorang siswa dengan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder).

Riko sangat cerdas, tetapi sering tidak bisa diam, mudah teralihkan, sering menyela saat Anda mengajar, dan ingin selalu bergerak.

Teman-temannya mulai merasa terganggu, beberapa bahkan mengeluh sulit berkonsentrasi karena perilaku Riko. Anda ingin lebih tegas untuk membantu Riko agar lebih fokus, tetapi tidak membuatnya merasa dikucilkan.

Jika Anda menegur Riko terlalu keras, Anda khawatir membuatnya minder. Namun, jika Anda membiarkannya, suasana kelas menjadi tidak kondusif. Bagaimana upaya Anda untuk memastikan kegiatan belajar yang aman dan inklusif untuk semua siswa?

A. Memberikan tugas tambahan yang Riko sukai agar la bisa lebih tenang dan suasana kelas lebih kondusif, lalu mengimbau para siswa untuk lebih memaklumi dan memahami kondisi Riko yang berbeda.

B. Memberikan arahan dengan halus dan positif kepada Riko secara langsung saat la menyela pembelajaran, agar la langsung menyadari kesalahannya dan segera belajar menyesuaikan diri

C. Berdiskusi dengan Riko untuk memahami kebutuhan belajarnya, lalu menjelaskan kepada para siswa lain tentang kondisi Riko agar mereka lebih memahani kondisinya

D. Membuat kesepakatan dengan Riko untuk leoch kondusif di dalam kelas, apabila mulai mengganggu Riko dapat keluar kelas sejenak agar pembelajaran dapat berjalan dengan tenang dan kondusif.

E. Mengatur tempat duduk Riko lebih dekat dengan guru, memberinya arahan shunus dengan pendekatan yang empatik, dan sesekali memberi waktu untuk bergerak secara terkontrol, misalnya senam ringan

Jawaban: C

Pembahasan:

1. Berdiskusi dengan Riko untuk memahami kebutuhan belajarnya

Riko adalah anak dengan ADHD, bukan anak nakal. Penting untuk mendengarkan suaranya, mencari tahu apa yang membuatnya gelisah, dan bagaimana ia bisa tetap belajar dengan nyaman.

Anda bisa menggunakan pendekatan seperti:

“Apa yang bisa Ibu/Bapak bantu supaya Riko bisa lebih nyaman belajar?”

“Kalau Riko ingin bergerak, bagaimana caranya supaya tidak mengganggu teman?”

Langkah ini menunjukkan bahwa guru menghargai dan memahami perbedaan kebutuhan belajar.

2. Memberikan edukasi kepada siswa lain tentang kondisi Riko

Teman-temannya juga perlu pemahaman bahwa setiap anak berbeda.

Menjelaskan kondisi Riko dengan bahasa yang mudah dipahami anak-anak (tanpa label negatif), seperti:

“Riko itu sangat cerdas, tapi pikirannya bekerja sangat cepat. Kadang dia perlu bergerak agar bisa tetap fokus. Yuk, kita bantu Riko supaya bisa belajar bersama-sama.”

Hal ini mendorong rasa empati, toleransi, dan solidaritas dalam kelas.

3. Langkah lanjutan yang bisa dilakukan:

Menyediakan fidget tools atau jadwal istirahat singkat khusus untuk Riko.

Memberi tugas dengan instruksi yang singkat dan jelas.

Menyusun kursi di bagian yang minim gangguan.

Membangun sinyal diam-diam (nonverbal) untuk mengingatkan Riko bila mulai menyela.

Baca berita menarik Sripoku.com lainnya di Google News