Sriwijaya FC Bakal Kontrak 4 Kiper, Salah Satunya Pertahankan Kiper Asal Halmahera

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Jelang digulirkannya kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26, manajemen Sriwijaya FC memposting nama-nama pemain yang resmi dikontrak.

Di antara nama-nama pemain Sriwijaya FC dikontrak yang telah diposting, belum terlihat untuk posisi kiper.

"Untuk musim ini akan kemungkinan Sriwijaya FC memakai 3-4 kiper dan salah satunya kiper kita musim kemarin Hendra Molle yang masih ingin kita pertahankan dan masih dalam tahap pembicaraan," ungkap Direktur Olahraga 1 PT SOM, Randi Aksa kepada Sripoku.com, Sabtu (21/6/2025).

Untuk lebih lanjut masalah kontrak Randi yang musim lalu dipercaya sebagai Asisten Manajer Sriwijaya FC memberikan sinyal nanti pada saat tim Elang Andalas kumpul semuanya bisa terjawab.

"Doakan saja di saat tim kumpul semua skuat Sriwijaya FC siap untuk latihan perdana dan siap untuk menghadapi kompetisi musim ini yang akan berjalan seru," kata Randi Aksa. 

Randi Aksa yang turut mendampingi Direktur Olahraga (Sporting Director) Sriwijaya FC, Anggoro Prajesta dalam mengontrak calon pemain mengaku sudah tidak sabar menyaksikan kepiawaian permainan di kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.

"Dan sangat menarik dinantikan saya sendiri tidak sabar dalam menghadapi liga 2 musim ini. Mohon doa dan dukunganya untuk skuat Sriwijaya FC musim ini agar dapat menunjukaan hasil maksimal," pungkasnya. 

Sebelumnya Randi Aksa menyebutkan 4 calon penjaga gawang Sriwijaya FC siap mengarungi kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26 itu nanti yakni: Try Hamdani, Hendra Molle, Rangga Pratama, dan Muhammad Bintang Negara. 

Setelah mengamankan lima pemain berlabel tim nasional Indonesia, Sriwijaya FC tampaknya serius mewujudkan harapan suporter setianya menjadikan skuad "Laskar Wong Kito" sebagai tim yang dihuni oleh para eks Garuda Muda.

Pemain terbaru yang resmi bergabung adalah Eros Dermawan, eks pemain Timnas U-20 dan jebolan UD Logrones Spanyol.

Ia menjadi eks pemain timnas kelima yang dikontrak untuk memperkuat tim pada musim kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26.

Sebelumnya, Sriwijaya FC telah lebih dulu menggaet Rendi Juliansyah, Sutan Zico, Indra Mustafa, dan Ibnu Yazid.

Manager Direktur Olahraga (Sporting Director) Sriwijaya FC, Anggoro Prajesta, mengungkapkan bahwa pihaknya belum berhenti melakukan perburuan pemain berkualitas, terutama yang memiliki pengalaman membela Timnas Indonesia.

"Masih ada beberapa lagi. Sekitar total 7 atau 8 pemain eks timnas akan bergabung ke Sriwijaya FC," ujar Anggoro, Jumat (20/6/2025).

Ia menegaskan, proses komunikasi dengan para calon pemain tersebut sudah intens dilakukan, dan beberapa bahkan telah menyatakan komitmen untuk membela Sriwijaya FC musim depan.

Anggoro menambahkan, perekrutan para pemain muda eks timnas ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang manajemen untuk membangun tim yang kompetitif namun tetap sarat dengan potensi pengembangan.

"Pemain timnas kelompok umur masih muda, potensi bisa berkembang. Walau banyak yang sempat turun performa, tapi kita yakin itu gak ngilangin sentuhannya.

Kalau dipegang sama pelatih yang tepat dan diberi menit bermain, Insya Allah kita terbang," tuturnya.

Pelatih kepala Azul pun disebut akan menjadi sosok penting dalam memaksimalkan potensi para pemain muda tersebut agar mampu bersaing di level atas.

Meski mengedepankan usia muda, Anggoro menegaskan bahwa pemain yang bergabung bukan sembarangan.

Setiap pemain yang masuk skuat Elang Andalas harus memiliki rekam jejak di Timnas Indonesia atau pengalaman bermain di Liga 1.

Selain lima pemain eks timnas yang sudah diresmikan, sejumlah nama lain diklaim juga telah bergabung seperti Rangga Pratama (eks kiper Timnas U-19 2014), Fadhil Aksah (Bek tengah), Yogi Novrian, Muhammad Fadly, dan Reyhan Firdaus pemain muda yang pernah mengikuti Training Camp (TC) Timnas Indonesia.

Dengan perombakan manajemen, komposisi pemain bertalenta, serta komitmen kuat untuk promosi, Sriwijaya FC siap mengarungi Liga 2 musim 2025/26 dengan ambisi tinggi.

"Kita berusaha maksimal, hasilnya kita serahkan pada Yang Di Atas," ujar Anggoro.

Profil Kiper Hendra Molle

Hendra Molle kiper asal Halmahera saat ini berkumpul dengan anak dan istrinya di Jakarta menikmati masa libur kompetisi.

Hendra Molle kelahiran Halmahera Barat, Maluku Utara,11 April 1994 yang memiliki tinggi 180 cm membela klub Sriwijaya FC di musim kompetisi tahun 2019. 2021, dan 2024 ini sebelumnya terang-terangan menyatakan dirinya siap jika dibutuhkan di klub kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan ini.

"Kalau tenaga saya masih dipakai di Sriwijaya FC musim depan, saya siap," ungkap Hendra Molle.

Suami dari Novita Sari yang dikaruniai anak bernama Gerard Martinez Molle bersyukur Sriwijaya FC telah lolos degradasi dan bertahan di Liga 2 musim depan.

Hendra Molle yang hobi mancing mengaku sebetulnya dari manajemen Sriwijaya FC sudah ada omongan untuk mengajaknya kembali bergabung. 

"Ya sudah ada omongan juga. Kalau manajemen serius dan berbenah untuk lebih baik lagi, saya siap. Harapan saya Sriwijaya FC bisa lebih baik lagi, supaya kita bisa mencapai target," kata Hendra Molle.

Baca juga: BUMA Calon Sponsor Sriwijaya FC? Petinggi Elang Andalas Pamer Badan Usaha Milik Ansor

Hendra Molle mengaku meski saat ini tengah libur kompetisi, namun sebagai pemain profesional dirinya tetap menjaga stamina agar tetap fit sewaktu-waktu dibutuhkan. 

"Kalau ada tim yang serius saya siap! Saya sebagai pemain profesional hanya bisa mempersiapkan diri dan siap jika ada tim yang serius pakai tenaga saya," ucap Hendra Molle.

Manajemen Sriwijaya FC juga dikabarkan telah gerak cepat dengan membidik dan memagari pemain yang bakal dipertahankan untuk musim kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26 nanti.

"Sebenarnya dulu saya awalnya 2019 Sriwijaya FC hampir naik kembali ke Liga 1 dan di musim yang ke-3 ini dengan harapan juga agar SFC bisa naik ke Liga 1," ungkap Hendra Molle, mantan pemain PSS Sleman kepada Sripoku.com.

Hendra Molle mengawali karier sepak bolanya bersama Persinab Nabire, Papua 2012.

Kemudian ia bergabung dengan Perseru Serui U-21 pada tahun 2014.

Ia sempat memperkuat tim PON Papua 2016.

Lalu semusim berselang, 2017 Hendra Molle masuk dalam tim utama Perseru Serui.

Ia membela Perseru yang saat ini telah berganti nama menjadi Badak Lampung FC selama 5 musim.

Meskipun lebih sering menempati bangku cadangan, tercatat ia telah memperkuat Perseru Serui di Liga 1 sebanyak 9 pertandingan.

Setelah itu, Hendra Molle pindah ke Sriwijaya FC yang bermain di Liga 2 pada tahun 2019.

Ia tampil sebanyak 2 kali bersama klub asal Palembang tersebut.

Namun, menjelang bergulirnya Liga 1 2020, ia pindah ke klub Liga 1 PSS Sleman.

Belum sempat tampil bagi PSS Sleman karena pandemi yang membuat Liga terhenti, pada Maret 2021 ia akhirnya kembali bermain untuk Sriwijaya FC.

Di musim 2022 Hendra Molle bergabung dengan FC Bekasi City. 

Kemudian di tahun 2023 gabung dengan Malut FC. 

Tercatat 3 Agustus 2024 Hendra Molle kembali berseragam Sriwijaya FC.