Berita OKI

Pemerintah Kabupaten OKI Menyalurkan 17 Ekor Sapi Kurban ke Masyarakat untuk Lebaran Idhuladha

Dalam semangat berbagi lebaran  Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menyalurkan belasan hewan kurban jenis sapi.

Penulis: Nando Davinchi | Editor: tarso romli
handout
SAPI BANTUAN PRESIDEN - Simmental berat 873 Kilogram Sapi Bantuan Presiden Prabowo dikurban dan dagingnya dibagikan ke warga Desa Kampung Baru, Kecamatan Mesuji Makmur, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. 

SRIPOKU.COM KAYUAGUNG -- Dalam semangat berbagi lebaran  Idul Adha 1446 Hijriah, Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menyalurkan belasan hewan kurban jenis sapi.

Hewan kurban telah disalurkan dan disembelih di beberapa masjid yang tersebar di Bumi Bende Seguguk.

Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan OKI, Dedi Kurniawan mengatakan, total hewan kurban yang distribusikan sebanyak 17 ekor sapi.

"Seekor sapi berasal dari Bupati OKI yang diserahkan ke Masjid Agung Sholihin Kayuagung,"

"Selanjutnya 3 sapi dari Baznas dan 13 sapi merupakan sumbangan dari aparatur sipil negara (ASN) Pemkab OKI," katanya ketika dikonfirmasi pada Minggu (8/6/2025) sore.

Dijelaskan Dedi, sapi-sapi tersebut sudah selesai didistribusikan dan disembelih oleh panitia masjid yang tersebar di seluruh Kabupaten OKI.

"Sebanyak ribuan kantong daging kurban juga telah didistribusikan ke orang-orang yang membutuhkan dan berhak menerimanya di sekitar masjid tempat pemotongan," sambungnya.

Bukan hanya itu, terdapat seekor sapi berjenis simental disalurkan oleh presiden Prabowo bagi warga Desa Kampung Baru, Kecamatan Mesuji Makmur, Kabupaten OKI Sumatera Selatan.

"Sapi milik peternak Kasmudi asal Desa Sumber Deras ini memiliki bobot mencapai 873 kilogram dan 
sebelum dipilih, sapi diperiksa dan mendapat sertifikat sehat," 

"Sapi ukuran jumbo sudah dipotong dan dagingnya dibagikan untuk masyarakat Desa Kampung Baru Kabupaten OKI," ungkapnya.

Menurutnya, perayaan ibadah kurban merupakan momen saling berbagi ke sesama dan menjadi amal ibadah bagi yang berkurban.

"Ibadah kurban bukanlah tentang seberapa besar atau seberapa banyak hewan yang dikurbankan, tapi seberapa ikhlas hati yang rela melepaskannya," pungkasnya.

Simak berita menarik lainnya di sripoku.com dengan mengklik Google News.

 

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved