5 Contoh Teks Pidato Amanat Upacara Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2025, Lengkap dengan Susunan Acara

Inilah 5 contoh pidato amanat upacara untuk peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 yang diperingati setiap tanggal 1 Juni.

Editor: adi kurniawan
handout
UPACARA - Ilustrasi Upacara. Inilah 5 contoh pidato amanat upacara untuk peringatan Hari Lahir Pancasila 2025 yang diperingati setiap tanggal 1 Juni. 

Selamat pagi,
Yang saya hormati Bapak/Ibu Guru dan seluruh peserta upacara yang saya banggakan,

Hari ini, kita memperingati Hari Lahir Pancasila, dasar negara kita yang lahir dari perjuangan dan pemikiran luhur para pendiri bangsa.

Sebagai insan pendidikan, kita punya tanggung jawab besar untuk menjadikan nilai-nilai Pancasila hidup dalam tindakan, bukan sekadar hafalan. Pendidikan Pancasila bukan hanya pelajaran di kelas, tapi harus tercermin dalam sikap: menghargai perbedaan, gotong royong, dan keadilan sosial.

Mari kita jadikan sekolah dan ruang belajar sebagai tempat lahirnya generasi Pancasilais: cerdas, berakhlak, dan cinta tanah air.

Pancasila adalah milik semua anak bangsa. Mari kita jaga dan wujudkan bersama.
Terima kasih.
Salam Pancasila!

Pidato 3

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera untuk kita semua,
Salam Pancasila!

Hari ini, kita memperingati 80 tahun lahirnya Pancasila. Di tengah keberagaman suku, agama, budaya, dan bahasa, kita tetap satu bangsa, satu tanah air, satu ideologi: Pancasila.

Pancasila mengajarkan kita untuk menghargai perbedaan dan menjadikannya kekuatan. Kita tidak harus sama untuk bisa bersatu. Justru dengan keberagamanlah kita menjadi kuat.

Mari jadikan peringatan ini sebagai momentum untuk memperkuat persatuan. Jangan biarkan intoleransi memecah belah kita. Mari hidup rukun, saling menghargai, dan saling membantu.

Karena Indonesia bukan tentang "aku", tapi tentang "kita".
Dirgahayu Pancasila,
Salam Pancasila!

Pidato 4

Selamat pagi,
Yang saya hormati para peserta upacara sekalian,

Hari ini adalah Hari Lahir Pancasila, momen penting untuk mengingat siapa kita dan mau ke mana kita menuju sebagai bangsa.

Generasi muda adalah pewaris masa depan. Pancasila bukan sekadar sejarah masa lalu, tapi arah masa depan kita. Di tangan pemuda, nilai-nilai Pancasila harus terus tumbuh—menjadi semangat juang, kreativitas, inovasi, dan cinta tanah air.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved