Head Coach Sriwijaya FC Tak Terlalu Pusingkan Kuota Pemain Asing, Begini Penjelasannya

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Head Coach Sriwijaya FC Achmad Zulkifli mengaku tidak terlalu memusingkan konsep PT LIB terkait usulan penambahan kuota pemain asing sebanyak 5 orang di Pegadaian Liga 2 2025/26 nanti.

"Masalah penambahan kuota pemain asing, saya sih tidak terlalu pusingkan ya," ungkap pelatih anyar Sriwijaya FC kepada Sripoku.com, Selasa (20/5/2025).

Achmad Zulkifli yang juga Koordinator Tim Talent Scouting EPA Sriwijaya FC U20 menjelaskan pengalamannya selama ini dirinya dalam menggunakan pemain asing di dalam sebuah tim.

"Karena ketika saya pegang tim, saya menggunakan pemain asing apabila memang saya rasa kualitas pemain lokal kurang memadai," kata eks pelatih Persipal FC Palu.

Menurut pelatih kelahiran Jakarta 12 Maret 1984, wacana penambahan kuota 5 pemain asing di Liga 2 ini juga pastinya memberatkan tim yang mempunyai finansial belum stabil.

"Tapi positifnya sih kompetisi liga akan lebih berkualitas dan persaingan akan lebih kompetitif. Karena tim akan mempersiapkan timnya dengan matang," kata eks Direktur Teknik Persikabo.

Kuota pemain asing di kompetisi Pegadaian Liga 2 2025/26 kabarnya akan menerapkan 5 pemain asing.

Kuota pemain asing dari sebelumnya 3 kuota pemain, konon mulaiu musim depan akan menerapkan 5 pemain asing. 

Baca juga: Sekretaris Sriwijaya FC Khawatir Menit Bermain Pemain Muda Berkurang, Kuota 5 Pemain Asing di Liga 2

PT LIB (Liga Indonesia Baru) selaku operator kompetisi mengajukan proposal untuk menambah kuota pemain asing di Liga 1 2025-2026, dari semula delapan pemain menjadi 11 pemain.

Untuk Liga 2 dari semula 3 pemain menjadi 5 pemain. Sedangkan Liga 3 diperbolehkan 1 pemain.

PT LIB juga membuka opsi perihal batas pemain asing yang boleh diturunkan dalam satu pertandingan.