Palembang Berdaya Palembang Sejahtera

Blusukan ke Rumah Susun, Ratu Dewa Prihatin Temukan Tumpukan Sampah di Mana-mana

Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, melakukan inspeksi mendadak ke rumah susun (rusun) yang terletak di kawasan 24 Ilir, Kota Palembang

Penulis: Yandi Triansyah | Editor: Yandi Triansyah
handout
BLUSUKAN - Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, melakukan inspeksi mendadak ke rumah susun (rusun) yang terletak di kawasan 24 Ilir, Kota Palembang, pada Minggu (20/4/2025). 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, melakukan inspeksi mendadak ke rumah susun (rusun) yang terletak di kawasan 24 Ilir, Kota Palembang, pada Minggu (20/4/2025).

Dalam sidak tersebut, Ratu Dewa menyisir satu per satu blok rusun untuk melihat langsung kondisi hunian warga.

Sayangnya, pemandangan yang ia dapati jauh dari harapan.

Di hampir setiap sudut jalan dan berbagai area lainnya di lokasi rusun, Ratu Dewa menemukan tumpukan sampah berserakan.

Sampah-sampah tersebut tampak dibiarkan begitu saja, mengotori jalanan hingga menumpuk dalam jumlah yang mengkhawatirkan.

Bahkan, mirisnya lagi, tumpukan sampah juga ditemukan di atas atap-atap rumah susun.

Tak hanya itu, Ratu Dewa juga mendapati drainase yang tersumbat akibat tumpukan sampah.

"Kita lihat sampah berserakan, bak kontrol tidak berfungsi. Kita ingin masyarakat sehat semua. Supaya sehat lingkungan harus bersih," ujar Ratu Dewa dengan nada prihatin usai melakukan peninjauan.

"Tugas kita sebagai pemerintah melayani warga," lanjutnya.

Meskipun mengakui bahwa rumah susun tersebut merupakan aset Perumnas, Ratu Dewa menegaskan komitmennya untuk tetap memperhatikan estetika, kebersihan, dan kenyamanan para penghuninya.

"Pengelola dari Perumnas akan kami coba untuk diberikan masukan, di samping pula pak camat, pak lurah dan pak RT juga akan diajak untuk memberikan edukasi kepada warga, untuk tidak membuang sampah sembarangan tapi ke tempat yang sudah disediakan," katanya.

Ratu Dewa juga menginstruksikan kepada dinas terkait untuk memberikan perhatian khusus pada kawasan-kawasan pemukiman padat seperti rumah susun.

 Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan warga secara menyeluruh, tidak hanya fokus pada area-area yang terlihat di permukaan saja.

"Jadi jangan lihat di permukaan saja di depan mata saja melainkan di tempat-tempat warga dan tempat terpencil," tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Ratu Dewa juga mengingatkan masyarakat akan dampak buruk sampah terhadap lingkungan dan potensi terjadinya banjir. Ia mengajak seluruh warga untuk lebih bertanggung jawab dalam pengelolaan sampah.

 "Sampah menjadi salah satu penyebab banjir dan sampah itu jadi tanggung jawab kito bersamo (kita bersama), mako dari itu tolong nian (maka dari itu tolong sekali) kito buang sampah ditempatnyo (kita buang sampah di tempatnya) dan mengurangi penggunaan plastik kedepannyo (ke depannya)," pungkasnya dengan harapan adanya perubahan perilaku positif dari masyarakat terkait pengelolaan sampah.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved