Ayah di Palembang Tewas dengan 7 Tusukan, Usai Tanya Anaknya Dijitak

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Seorang pria bernama Darman (34) tewas dengan tujuh luka tusuk setelah mendatangi rumah pelaku untuk menanyakan perihal anaknya yang dijitak oleh anak pelaku.

Peristiwa berdarah ini terjadi di Jalan Mataram RT 06/02 Kelurahan Kemas Rindo Kecamatan Kertapati, Palembang, Senin (7/4/2025) sekitar pukul 18.00 WIB.

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihartono melalui Kasat Reskrim AKBP Andrie Setiawan mengungkapkan, masalah bermula ketika korban mengetahui anaknya telah dijitak oleh anak pelaku, Mendra (40), berdasarkan cerita dari anaknya.

Diduga, anak korban dan anak pelaku terlibat perkelahian sebelumnya.

"Jadi masalah awalnya korban meninggal dunia. Ini mengetahui anaknya, sudah dijitak oleh anak pelaku, atas cerita anak ke dirinya," ungkap AKBP Andrie Setiawan, Selasa (8/4/2025).

Dikatakan Andrie, korban kemudian mendatangi rumah pelaku dengan maksud baik untuk menanyakan perihal tersebut.

Namun, pelaku Mendra bersama anaknya, Rio (20), tidak terima.

"Nah saat itu terjadi penusukan yang dilakukan pelaku Mendra bersama anaknya Rio terhadap korban Darman, hingga korban pun meninggal dunia," jelasnya.

Akibat perbuatan mereka, kedua tersangka terancam Pasal 170 ayat (2) ke-3 KUHPidana tentang secara bersama-sama melakukan kekerasan terhadap orang yang menyebabkan korban meninggal dunia, dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun.

Sebelumnya diberitakan, keributan antar anak diduga menjadi pemicu perkelahian yang melibatkan orang tua.

Korban Darman yang merupakan warga Perum Lobam Bestari Kelurahan Teluk Lobam Kecamatan Seririt Kula Lobam Riau ditemukan tergeletak di pinggir sawah dengan luka tusuk sebanyak delapan tusukan.

Saksi mata melihat korban dikeroyok oleh pelaku Mendra dan Rio menggunakan senjata tajam jenis pisau dan golok.

Warga sempat membawa korban ke RS BARI, namun nyawanya tidak tertolong dalam perjalanan.